Archive | 2019

Aplikasi Keong Mas (Pomacea canaliculata L.) sebagai Pupuk Organik Cair Pada Pertumbuhan Tanaman Melon (Cucumis melo L) Var. Japonica dan Tacapa

 

Abstract


Keong mas termasuk salah satu organisme yang mengganggu tanaman pada lahan persawahan. Keong mas mengandung senyawa yang dapat digunakan sebagai nutrisi tanaman antara lain asam amino triftofan, Fosfor (P), kalsim (Ca), serta kalium (K), sehingga dapat digunakan sebagai salah satu bahanpupuk organik. Melon ( Cucumis melo ) merupakan salah satu tanaman buah yang cukup digemari di Indonesia.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi keong mas sebagi pupuk organik cair terhadap pertumbuhan tanaman melon varietas Japonica dan Tacapa. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri 4 perlakuan 5 ulangan yang terdiridari pupuk organik cair keong mas dengan konsentrasi 0 ppm, 10 ppm, 50 ppm dan kontrol positif (IAA). Parameter yang diamati adalah panjang tanaman, jumlah daun, lebar daun, dan jumlah cabang.Data pengamatan diambil pada 35 hari setelah tanam (HST).Data yang diperoleh dianalisis statistika menggunakan analisis varian satu arah (ANOVA)\xa0 pada taraf signifikansi 0,05. Hasil analisismenunjukkan bahwa pemberian pupuk organic cair keong mas memberikan pengaruh yang signifikan (P<0,05) terhadap panjang tanaman, jumlah daun, lebar daun, dan jumlah cabang pada dua varietas melon (Japonica dan tacapa). Berdasarkan hasil yang diperoleh menunjukkan perlakuan pupuk organikcair\xa0 keong mas 50ppm memberikan hasil yang baik terhadap semua parameter pada 2 varitas melon (japonica, tacapa).

Volume 8
Pages 100-108
DOI 10.33373/sim-bio.v8i2.1968
Language English
Journal None

Full Text