Ensiklopedia of Journal | 2021

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN MELALUI MEDIA BIG BOOK SISWA KELAS IA SD NEGERI 04 JAHO

 

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk: (1) meningkatkan proses pembelajaran membaca permulaan melalui media big book, dan (2) mendeskripsikan peningkatan kemampuan membaca permulaan melalui media big book pada siswa kelas IA SD Negeri 04 Jaho Kecamatan X Koto Kabupaten Tanah Datar. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dengan model Kemmis dan Mc Taggart. Subyek penelitian adalah siswa kelas IA SD Negeri 04 Jaho Kecamatan X Koto Kabupaten Tanah Datar yang berjumlah 12 siswa. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan teknik observasi, catatan lapangan dan tes. Instrumen penelitian yang digunakan yaitu lembar pedoman observasi rating berskala dan tes unjuk kerja membaca permulaan. Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan media big book dapat meningkatkan kemampuan membaca permulaan siswa kelas IA SD Negeri 04 Jaho Kecamatan X Koto Kabupaten Tanah Datar dari segi proses maupun hasil. Penggunaan media big book dalam pembelajaran membaca permulaan diawali dengan mengajak siswa untuk memprediksi isi cerita berdasarkan pengamatan terhadap gambar ilustrasi pada halaman sampul. Prediksi siswa tersebut ditulis di papan tulis. Guru membacakan big book dengan intonasi dan lafal yang tepat serta menunjuk setiap kata yang dibaca. Melalui pemodelan ini, siswa terdorong untuk mampu membaca seperti yang dicontohkan oleh guru. Setelah itu, guru mencocokkan prediksi siswa dengan isi cerita. Siswa dipersilakan untuk menyampaikan kesan atau tanggapannya. Guru membacakan sekali lagi sebelum siswa membaca secara individu di depan kelas. Guru membimbing siswa dalam membaca dan memberikan motivasi setelah siswa selesai membaca di depan kelas. Dari segi hasil, peningkatan dibuktikan dengan nilai rata-rata kemampuan membaca permulaan pada pratindakan 62,38 meningkat menjadi 67,22 pada siklus I dan 78,66 pada siklus II. Persentase pencapaian kriteria keberhasilan mengalami peningkatan pada pratindakan sebesar 17,24% meningkat menjadi 34,48% pada siklus I dan 79,31% pada siklus II.

Volume None
Pages None
DOI 10.33559/eoj.v3i3.779
Language English
Journal Ensiklopedia of Journal

Full Text