Auditory Intellectually Repetition: Apakah Berdampak Pada Kemampuan Pemahaman Geometri Siswa Berkemampuan Rendah?

Abstract

Penelitian Quasi eksperimen dengan Static Group Comparison Design ini mempunyai tujuan untuk mengetahui dampak proses belajar menggunakan Auditory Intellectually Repetition (AIR) terhadap kemampuan pemahaman matematika siswa berkemampuan rendah.\xa0 Subjek penelitian terdiri dari 63 orang siswa kelas VII salah satu sekolah menengah pertama dengan nilai Ujian Nasional (UN) matematika dibawah rata-rata nilai UN matematika di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat. Dua kelas diambil secara acak dari seluruh kelas VII, satu kelas mendapatkan pembelajaran dengan model AIR, sedangkan satu kelas yang lain mendapat pembelajaran konvensional. Instrumen berupa tes kemampuan pemahaman geometri siswa berbentuk uraian. Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan uji- t. Hasil penelitian diperoleh bahwa model AIR berpengaruh secara signifikan terhadap kemampuan pemahaman geometri siswa berkemampuan rendah. Implikasi dari penelitian ini adalah siswa yang memiliki kemampuan rendah membutuhkan model pembelajaran yang tepat. Kata Kunci : Model Pembelajaran, Auditory Intellectually Repetition, Pemahaman Geometri , siswa berkemampuan rendah.