Archive | 2021

PEMANFAATAN FLY ASH SEBAGAI MATERIAL ADSORBEN UNTUK MENURUNKAN KANDUNGAN LOGAM FE PADA LIMBAH CAIR DI UNIT WASTE WATER TREATMENT PLANT PT POMI

 
 
 
 

Abstract


Penelitian ini dilakukan dengan memanfaatkan abu terbang batubara teraktivasi dan antrasit sebagai adsorben ion logam berat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh konsentrasi NaOH, suhu aktivasi fisika dan interaksi antara NaOH dengan suhu aktivasi fisika terhadap penurunan kandungan logam Fe pada limbah cair di PT POMI, serta untuk mengetahui pengaruh jenis adsorben terhadap penurunan kandungan logam Fe pada limbah cair PT POMI. Penelitian ini dimulai dengan mengaktivasi abu terbang, dengan 2 metode, yang pertama metode kimia dalam suasana basa menggunakan kosentrasi NaOH 1 M, kosentrasi NaOH 2 M, kosentrasi NaOH 3 M dan yang kedua metode fisika menggunakan variabel suhu 100°C, 120°C, 140°C dan 160°C selama 1 jam. Abu terbang yang telah diaktivasi dan antrasit (tanpa aktivasi) kemudian digunakan sebagai adsorben limbah cair PT POMI. Hasil adsorpsi diuji dengan AAS untuk mengetahui penurunan kandungan logamnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penurunan kandungan logam Fe paling baik sebesar 4,459 ppm pada penggunaan larutan NaOH 3 M dengan suhu 160°C dari konsentrasi awal sebelum adsorpsi sebesar 4,46 ppm menjadi 0,001 ppm. Sedangkan hasil adsorpsi menggunakan adsorben antrasit penurunan kandungan logam Fe pada limbah cair sebesar 2,31 ppm dengan persentase penurunan sebesar 51,84%. Hal tersebut telah memenuhi standar syarat kandungan logam yang ada di PT POMI yaitu maksimal 3 ppm.

Volume 7
Pages 51-57
DOI 10.33795/DISTILAT.V7I1.183
Language English
Journal None

Full Text