Implementasi Kontrol PI Pada Pengendalian Suhu Mesin Pengering Cabai Menggunakan Sistem Hybrid

Abstract

Penanganan pasca panen merupakan masa yang bisa dibilang sulit bagi para petani. Hasil panen yang mudah mengalami kerusakan jika tidak segera mendapatlam penangan pasca panen seperti pengeringan. Pengeringan yang masih digunakan para petani yaitu menggunakan cara tradisional dengn memanfaatkan sinar matahari, itu tentu tidak efektif dikarenakan pengeringan tersebut membutuhkan tempat yang sangat luas dan waktu yang sangat lama tergantung dengan intensitas matahari yang ada. Pengeringan secara otomatis dapat membantu para petani pada saat pasca panen. Sehingga pada proses pengeringan membutuhkan pengaturan suhu agar mendapatkan suhu yang stabil dan membantu mempercepat pengeringan. Pada penelitian ini menggunakan sensor DS18B20 sebagai pengatur suhu dan actuator heater untuk memberikan panas pada mesin. Mesin ini menggunakan sistem hybrid dimana dengan sistem tersebut akan lebih efisien dikarenakan menggunakan dua sumber energy yaitu memanfaatkan sinar matahari apabila panas lebih dari 31°C dan menggunakan heater apabila suhu kurang dari 31°C. Mikrokontroler ATMega 32 digunakan sebagai pengontrol utama dengan Kontrol PI Perancangan pada proses pengeringan cabai menggunakan kontrol logika PI ini menggunakan metode Ziegler-nicols respon suhu yang dihasilkan mampu menstabilkan suhu yang diinginkan dengan didapatkan nilai parameter Kp =15 dan Ki = 0.19 dengan hasil grafik yang stabil dan hasil simpangan sebesar 0.3°C dari setpoint 70°C.