Archive | 2021

ANALISIS MEDIA SOSIAL TWITTER TENTANG PENDIDIKAN DARING PADA MASA PANDEMI COVID-19 DI INDONESIA

 
 
 

Abstract


PSBB yang diberlakukan oleh pemerintah pusat maupun pemerintah daerah menyebabkan perubahan aktivitas sosial yang cukup besar, salah satunya di bidang pendidikan. Hampir semua kegiatan yang semula dilakukan secara luring (luar jaringan) berubah menjadi daring (dalam jaringan). Berbagai perubahan aktivitas tersebut menuai berbagai perbincangan di media sosial, salah satunya adalah Twitter. Penelitian ini bertujuan untuk menangkap fenomena perbincangan kegiatan pendidikan yang berlangsung selama pandemic Covid-19 di Indonesia. Data yang digunakan pada penelitian ini merupakan data Twitter berbahasa Indonesia yang dikumpulkan pada tanggal 16 Maret 2020 - 31 Juli 2020. Analisis yang digunakan pada penelitian ini antara lain: analisis sentimen, social network analysis, analisis bot/spam, analisis emosi, dan analisis geografis. Data cuitan yang berhasil dikumpulkan dihasilkan berjumlah 153.204 cuitan dengan total akun sebanyak 91.306 user. Hasil sentimen menunjukkan perbincangan didominasi oleh sentimen netral, dengan tidak terdapat perbedaan signifikan dari sentimen positif dan negatif. Hasil SNA menunjukkan bahwa akun “collegemenfess” adalah aktor yang berperan sebagai influencer dan mempunyai pengaruh terbesar pada setiap user yang mengunggah cuitan terkait pendidikan daring. Hasil analisis bot/spam membagi akun menjadi lima kelas, dimana semakin besar nilai kelas, maka semakin kuat dugaan bahwa akun terindikasi bot atau pelaku spam. Proporsi akun pada lima kelas tersebut yaitu: 90.98% (kelas 0-1), 7.19% (kelas 1-2), 0.97% (kelas 2-3), 0.7% (kelas 3-4), 0.16% (kelas 4-5). Hasil dari analisis geografis menunjukkan lima provinsi yang memiliki sebaran cuitan isu tertinggi yaitu Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, DKI Jakarta, dan DI Yogyakarta, serta lima provinsi yang memiliki sebaran cuitan isu terendah yaitu Papua Barat, Maluku Utara, Gorontalo, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat. Tiga emosi yang mendominasi cuitan mengenai pendidikan daring adalah ‘Trust’, ‘Anticipation’ dan ‘Fear’, dan peristiwa tertentu di bidang pendidikan mempengaruhi pergolakan jumlah emosi yang terkandung pada cuitan.

Volume 2020
Pages 359-369
DOI 10.34123/SEMNASOFFSTAT.V2020I1.703
Language English
Journal None

Full Text