Archive | 2021
PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN PACESETTING TERHADAP MOTIVASI KERJA KARYAWAN F & B SERVICE DEPARTMENT PADA SINTESA PENINSULA HOTEL MANADO
Abstract
Abstrak: Pengaruh Gaya Kepemimpinan Pacesetting terhadap Motivasi Kerja Karyawan Food and Beverage Service Department pada Sintesa Peninsula Hotel Manado. Karyawan dengan motivasi kerja tinggi akan bekerja dengan penuh gairah, disiplin, inisiatif dan dengan kesadaran akan kewajibannya untuk bekerja lebih efektif dan efisien. Dengan adanya motivasi, maka perhatian, pemikiran, tenaga dan kegiatan karyawan dapat di arahkan untuk tujuan dan sasaran yang lebih bermanfaat serta menguntungkan bagi perusahaan maupun karyawan itu sendiri. Motivasi yang tinggi dalam bekerja dapat tercapai apabila di dukung oleh gaya kepemimpinan yang dimiliki dan diterapkan oleh pemimpin dalam suatu organisasi atau departemen. Gaya Kepemimpinan yang diterapkan oleh pemimpin Food and Beverage Service Department menuntut standar kerja dan keberhasilan yang tinggi serta berharap para karyawan dapat mengikuti standar kerja tersebut, namun kurangnya apresiasi yang diperoleh karyawan dalam pencapaian pekerjaannya, rendahnya kebebasan karyawan untuk berinisiatif yang terntunya akan mengurangi tantangan didalam pekerjaan tersebut, hal ini tentu berdampak pada perubahan motivasi kerja para karyawan. Berdasarkan masalah tersebut kemudian diadakan penelitian untuk mengetahui apakah gaya kepemimpinan pacesetting berpengaruh terhadap motivasi kerja para karyawan Food and Beverage Service Department. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan sampel sebanyak 30 responden. Hasil penelitian menyatakan bahwa terdapat pengaruh yang kuat dari variabel Gaya Kepemimpinan Pacesetting terhadap variabel Motivasi Kerja Karyawan dengan nilai signifikansi sebesar 0,000 < 0,05 dan nilai t hitung 5,360 > t tabel 2,04841, diperoleh nilai korelasi sebesar r = 0,712 dan nilai koefisien determinasi 50,69%, selebihnya sebesar 49,31% dipengaruhi oleh faktor-faktor lainnya yang tidak diteliti. Sebagai implikasi dari hasil penelitian ini adalah bahwa pemimpin perlu memberikan kesempatan bagi karyawan untuk berinisiatif dalam pekerjaan yang dilakukannya dan lebih fleksibel dalam setiap arahan yang diberikan sehingga karyawan mampu menyelesaikan pekerjaannya dengan baik. Untuk meningkatkan motivasi kerja karyawan maka pemimpin perlu untuk menginspirasi karyawan agar dapat bekerja dengan maksimal, memberikan tantangan dalam pekerjaan, dan sanggup mengapresiasi karyawan atas pekerjaan yang telah diselesaikan karyawan.