JATISI (Jurnal Teknik Informatika dan Sistem Informasi) | 2021

Algoritma FCD dan NFT Pada Sistem Pencernaan Berbasis AR Menggunakan Single Marker

 

Abstract


Manusia diciptakan dengan berbagai sistem yang memiliki kemampuan yang berbeda-beda, mulai dari sistem pernapasan, sistem pencernaan, sistem peredaran darah dan juga sistem ekskresi. Dari beban kerangka ini ada berbagai organ yang juga memiliki tugas yang berbeda. Namun, tidak sedikit orang yang tidak tahu apa-apa tentang kerangka dan organ apa yang ada di dalam tubuh, misalnya apa saja organ dan fungsi yang terkait dengan sistem pencernaan. Dalam penelitian ini, akan membidik pada organ-organ dalam kerangka terkait pencernaan manusia. Agar lebih menarik untuk dipelajari, pencipta akan memperkenalkan organ-organ ini sebagai aplikasi augmented reality. Eksplorasi ini diarahkan untuk memberikan pemahaman tentang organ dan fungsi apa yang ada dalam kerangka terkait pencernaan manusia. Dalam penelitian ini menggunakan strategi Single Marker, dengan desain aplikasi sistem, yaitu model waterfall yang terdiri dari analisis, desain, implementas, pengujian dan pemeliharaan dan menggunakan Fats Corner Detection (FCD) dan Natural Future Trackingx (NFT). Hasil pengujian dengan tiga device, jarak terdekat untuk menampilkan objek adalah ±12 cm sedangkan jarak terjauh adalah 80-100 cm. Terlebih lagi, hasil tes yang bergantung pada waktu respon untuk memunculkan artikel 3d pada tiga device membutuhkan waktu di bawah 2 detik.

Volume None
Pages None
DOI 10.35957/jatisi.v8i3.1043
Language English
Journal JATISI (Jurnal Teknik Informatika dan Sistem Informasi)

Full Text