Archive | 2019

KONSEP PARHYANGAN DALAM MENGURANGI KECURANGAN AKUNTANSI PADA TEKANAN SITUSIONAL (STUDI EKSPERIMEN PADA LPD SE-KABUPATEN BULELENG)

 
 

Abstract


Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan prilaku kecurangan akuntansi pada LPD di Kabubaten Buleleng antara yang memiliki konsep parhyangan tinggi dengan yang memiliki konsep parhyangan rendah dengan yang diberikan kondisi tekanan situasional dengan yang tidak diberikan kondisi tekanan situasional. Rancangan penelitian ini adalah desain faktorial 2 X 2. Untuk pengumpulan data digunakan kuesioner tentang konsep parhyangan dan kuesioner mengenai kecurangan akuntansi yang dihadapkan pada tekanan situsional dan tanpa tekanan situasional yang berupa kasus. Setelah pemberian kasus yang diberikan kemudian data dianalisis dengan analisis statistik anava 2 Jalur. Hasil penelitian menunjukkan (1) terdapat perbedaan prilaku kecurangan akuntansi antara yang diberikan kondisi tekanan situasional dengan yang tidak diberikan kondisi tekanan situasional, (2) terdapat perbedaan prilaku kecurangan akuntansi antara yang memiliki konsep parhyangan tinggi dengan yang memiliki konsep parhyangan rendah. Kata Kunci: Kecurangan Akuntansi, Tekanan Situasional, Konsep Parhyangan Abstract This study aims to determine the differences in accounting fraud behavior in the LPD in the Buleleng District between those who have a high parhyangan concept and those who have a low parhyangan concept with those who are given situational pressure conditions with those not given situational pressure conditions. The design of this study was a 2 X factorial design. For data collection, questionnaires were used about parhyangan concepts and questionnaires regarding accounting fraud were faced with site pressure and without situational pressure in the form of cases. After giving the case given then the data were analyzed by 2 Path Anava statistical analysis. The results showed (1) there were differences in accounting fraud behavior between those given situational pressure conditions and those not given situational pressure conditions, (2) there were differences in accounting fraud behavior between those who had a high parhyangan concept and those who had a low parhyangan concept. Keywords: Fraud, Situational Pressure, Parhyangan Concept

Volume 2
Pages None
DOI 10.36002/SNTS.V0I0.883
Language English
Journal None

Full Text