Archive | 2019

KADAR HEMOGLOBIN PADA PASIEN GAGAL GINJAL KRONIK YANG MENJALANI HEMODIALISIS

 

Abstract


Latar belakang : Gagal ginjal merupakan kondisi yang mengakibatkan ginjal kehilangan kemampuannya untuk mempertahankan volume dan komposisi cairan tubuh dalam keadaan asupan makan normal. Faktor utama penyebab anemia pada gagal ginjal kronik disebabkan berkurangnya sel darah merah akibat turunnya kadar hormon eritropoetin (EPO). Salah satu terapi pada pasien gagal ginjal kronik adalah dengan hemodialisis, tetapi cara ini dapat menimbulkan komplikasi diantaranya anemia yang semakin parah. \nTujuan : untuk mengetahui gambaran kadar hemoglobin pada pasien gagal ginjal kronik yang menjalani hemodialisis berdasarkan umur,\xa0 jenis kelamin, lama sakit dan lama hemodialisis. Jenis penelitian yang digunakan adalah survey deskriftif dengan pendekatan cross sectional. Tempat penelitian di RSI Siti Khodijah Palembang dengan jumlah 48 sampel. \nHasil : Rata-rata kadar hemoglobin = 8,065 gr/dl. Rata-rata kadar hemoglobin perempuan = 7,794 gr/dl, laki-laki = 8,213 gr/dl Rata-rata kadar hemoglobin remaja = 6,150 gr/dl, dewasa = 7,831 gr/dl, lansia 8,273 gr/dl. Rata-rata kadar hemoglobin dengan lama sakit ≤ 3 bulan = 6,750 gr/dl dan > 3 bulan = 8,122 gr/dl. Rata-rata kadar hemoglobin dengan lama hemodialisis ≤ 12 bulan = 7,600 gr/dl, > 12 bulan = 8,186 gr/dl. \nKesimpulan : Kadar hemoglobin yang rendah didapat pada pasien jenis kelamin perempuan, berumur remaja, lama sakit ≤ 3 bulan dan lama hemodialisis ≤ 12 bulan.

Volume 13
Pages 111-116
DOI 10.36086/JPP.V13I2.234
Language English
Journal None

Full Text