Archive | 2019

Komitmen Afektif pada Karyawan BPR ‘ABC’ di Garut; Analisis Pengaruh langsung dari Persepsi Dukungan Organisasi dan Peran Mediasi Kepuasan Kerja

 
 
 
 

Abstract


A B S T R A K \nSetiap perusahaan perlu membangun komitmen afektif dalam diri karyawan. Komitmen afektif diyakini merupakan salah satu faktor yang mampu mendorong karyawan untuk berkontribusi lebih besar bagi organisasi. Penelitian ini mempelajari pengaruh persepsi dukungan organisasi dan kepuasan kerja terhadap pembentukan komitmen afektif pada karyawan perbankan di Garut. Responden yang berpartisipasi dalam penelitian ini sebanyak 93 orang. Analisis korelasi digunakan untuk mengidentifikasi hubungan antar variabel dan antar aspek demografis responden. Selanjutnya, analisis bootstrap confidence interval digunakan untuk mengidentifikasi adanya pengaruh langsung dan tidak langsung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa responden memiliki persepsi yang baik terkait dukungan organisasi dalam pekerjaan mereka, mereka juga merasa puas dengan pekerjaan mereka saat ini, serta memiliki tingkat komitmen afektif yang tinggi. Persepsi dukungan organisasi memiliki pengaruh signifikan positif terhadap kepuasan kerja akan tetapi tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap komitmen afektif. Sedangkan kepuasan kerja memiliki pengaruh signifikan positif terhadap komitmen afektif. Hasil pengolahan data menggunakan Macro Process menghasilkan temuan bahwa adanya unsur mediasi dari kepuasan kerja dalam hubungan pengaruh antara persepsi dukungan organisasi dan komitmen afektif. Perbandingan dengan hasil penelitian sebelumnya akan dibahas lebih mendalam. \nKata kunci: Persepsi dukungan organisasi, kepuasan kerja, komitmen afektif

Volume 3
Pages 7-15
DOI 10.36217/IBMR.V3I1.81
Language English
Journal None

Full Text