Archive | 2021

Pendidikan Kesehatan tentang Personal Hygiene dan Pemeriksaan Kecacingan pada Anak Berkebutuhan Khusus di SLB Anugerah, Colomadu, Karanganyar

 
 
 
 
 
 
 

Abstract


Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) di SLB Anugerah, Colomadu, Karanganyar Jawa Tengah memiliki personal hygiene yang kurang berdasarkan survey yang dilakukan pada 21 ABK di SLB Anugerah, Colomadu. Dari hasil wawancara dengan guru, belum pernah ada pendidikan kesehatan tentang personal hygiene dan belum pernah ada pemeriksaan kecacingan pada ABK di SLB Anugerah, Colomadu, Karanganyar. Oleh karena itu perlu upaya memperbaikinya. Tujuan dari kegiatan ini adalah melaksanakan salah satu komponen Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu pengabdian kepada masyarakat. Selain itu pengabdian ini juga bermanfaat untuk mencegah gangguan kesehatan umum siswa ABK di SLB Anugerah, Colomadu, Kabupaten Karanganyar. Metode pengabdian yaitu dengan pemeriksaan kesehatan mata, telinga, hidung, kulit, pengambilan sampel anal swab, memberi pemahaman dan contoh kepada tiap siswa setelah diperiksa tentang pemeliharaan kebersihan diri yang benar. Sasaran yang diperiksa berjumlah 21 orang. Hasil pengabdian menunjukkan 21 siswa memiliki hasil negatif pada pemeriksaan kecacingan, 13 siswa (61,9%) memiliki serumen di telinga, 2 siswa (9,5%) tampak adanya hiperemis dan oedem pada hidung. Sementara untuk pemeriksaan lain sudah dalam kondisi baik. Hasil yang negatif pada pemeriksaan kecacingan, masih perlu dilanjutkan dengan pemeriksan sampel feses untuk mendeteksi jenis cacing lain yang tidak bisa dideteksi dengan anal swab dan juga ditambah dengan pengambilan sampel kuku karena pada sampel kuku bisa ditemukan adanya telur cacing.

Volume 3
Pages 1-7
DOI 10.36277/ABDIMASUNIVERSAL.V3I1.86
Language English
Journal None

Full Text