Archive | 2019

HUBUNGAN USIA IBU DENGAN KEJADIAN PRE EKLAMPSIA DI RS PKU MUHAMMADIYAH BANTUL YOGYAKARTA TAHUN 2018

 
 

Abstract


Latar belakang: Di Indonesia, data pre eklampsia-eklampsia terjadi masih terbatas, terutama ditingkat nasional. Data Survey Demografi Kesehatan Indonesia tahun 2012 tiga besar penyebabkematian adalah perdarahan persalinan 28%, pre eklampsia 24% dan infeksi 11% ketiga penyakittersebut dapat dicegah jika dilakukan pemeriksaan antenatal yang berkualitas dengan melakukanskrining pre eklampsia pada setiap ibu hamil >20 minggu dan usia yang baik untuk hamilberkisar antara 20-35 tahun.Tujuan penelitian: Untuk mengetahui usia ibu dengan kejadian pre eklampsia di RS PKUMuhammadiyah Bantul Yogyakarta Tahun 2018.Metode penelitian: Jenis penelitian ini penelitian kuantitatif dengan pendekatan case control.Teknik pengambilan sampel menggunakan data rekam medic di RS PKU MuhammadiyahBantul pada bulan januari 2015-Desember 2017. Jumlah sampel dalam penelitian ini 40respondent.Hasil: Hasil uji statistik Chi-Square dimana p value 0,010 yang berati ada hubungan usia ibudengan kejadian pre eklampsia di RS PKU Muhammadiyah Bantul dengan nilai koefisienkontigensi 0,026.Kesimpulan: Health Technology Assesment dapat mengupayakan kesehatan ibu hamil dalampemberian antenatal care (ANC Terpadu) sekurang-kurangnya 4x selama kehamilan,untukmendeteksi gejala dan tanda yang berkembang selama kehamilan

Volume 7
Pages 30-38
DOI 10.36577/JKKH.V7I2.231
Language English
Journal None

Full Text