Archive | 2019

PENDIDIKAN MORAL DALAM PERSPEKTIF ISLAM

 

Abstract


utama. Yang pertama adalah faktor keluarga dan yang kedua adalah faktor lingkungan sosialisasi. Adanya pendidikan moral sangat berperan penting dalam pembentukan generasi muda bangsa guna memiliki nilainilai pendidikan yang baik pada lingkungan masyarakat, khususnya lingkungan sekolah. Ini merupakan tugas pendidik menciptakan generasi-generasi bangsa yang baik, berakhlak mulia, dan berbudipekerti sesuai dengan nilainilai norma keagamaan. Di antara nilai-nilai yang harus ditanamkan adalah sopan santun, berbudi pekerti, berdisiplin, berhati lapang, berhati lembut, beriman dan bertakwa, berkemauan keras, bersahaja, bertanggung jawab, bertenggang rasa, jujur, mandiri, manusiawi, mencintai ilmu, menghargai karya orang lain, rasa kasih sayang, rasa malu, rasa percaya diri, rela berkorban, rendah hati, sabar, pemaaf, semangat kebersamaan, setia, sportif, taat asas, takut bersalah, tawakal, tegas, tekun, amanah, terbuka, dan ulet. Pada makalah ini akan membahas tentang pendidikan moral dalam perspektif Islam. Pendidikan Moral adalah pendidikan atau usaha yang dilakukan untuk menjadikan anak manusia bermoral atau bermanusiawi. Artinya pendidikan moral adalah pendidikan yang mengajarkan tentang sikap dan bagaimana perilaku sehari-hari yang baik. Jika dalam Islam adalah Pendidikan Akhlak yaitu pendidikan yang mengajarkan tentang bagaimana seharusnya bersikap terhadap seluruh makhluk yang ada di muka bumi ini, baik yang hidup maupun mati. Fungsi dari pendidikan moral dan pendidikan akhlak adalah untuk memagari seseorang dari hal perbuatan buruk atau perbuatan tidak baik yang tidak sesuai dengan norma-norma yang ada dalam pendidikan, bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

Volume 8
Pages 225-271
DOI 10.36668/JAL.V8I1.104
Language English
Journal None

Full Text