Archive | 2019

SKRINING TAJAM PENGLIHATAN PADA ANAK PRA-SEKOLAH DI TAMAN KANAK-KANAK (TK) ACTIVE PALEMBANG

 
 
 
 
 

Abstract


Latar belakang: Salah satu kelainan refraksi yang sering terjadi adalah miopia atau lebih dikenal dengan rabun jauh. Miopia merupakan kelainan refraksi dengan bayangan sinar dari suatu objek yang jauh difokuskan di depan retina pada mata yang tidak berakomodasi, yang terjadi akibat ketidaksesuaian antara kekuatan optik ( optical power ) dengan panjang sumbu bola mata. Tujuan: tujuan penelitian ini adalah untuk melihat tajam penglihatan pada anak pra sekolah. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian observasional-deskriptif dengan rancangan potong-lintang yang dilakukan berdasarkan data primer yang dikumpulkan melalui pemeriksaan tajam penglihatan mata pada 52 anak di Taman Kanak-kanak (TK) Active Palembang. Hasil Dari penelitian didapatkan data bahwa anak yang berusia 5 tahun, sebanyak 29 anak (87,9%) memiliki visus mata < 6/6 dengan rentang kepercayaan 75,8% – 97,0%. Pada kelompok anak yang berusia 6 tahun, terdapat 4 anak (12,1%) memiliki visus mata < 6/6 dengan rentang kepercayaan 3,0% - 24,2%. Kesimpulan: dari hasil skriining yang dilakukan didapatkan Anak yang memiliki gangguan tajam penglihatan dengan visus < 6/6 sebanyak 33 anak Berdasarkan jenis kelamin, 19 anak laki-laki.Berdasarkan usia, anak dengan usia 5 tahun yang memiliki gangguan tajam penglihatan dsebanyak 29 anak Anak dengan status kepemilikan gadget orang tua yang memiliki gangguan tajam sebanyak 29 anak. Saran : Penelitian ini sebaiknya dilanjutkan dengan melakukan analisis hubungan variabel sosiodemografi dan variabel pendukung lainnya

Volume 51
Pages None
DOI 10.36706/MKS.V51I3.9205
Language English
Journal None

Full Text