JURNAL ANTARA ABDIMAS KEPERAWATAN | 2021

EDUKASI GIZI SEIMBANG BAGI KADER POSYANDU PADA MASA PANDEMI COVID-19 SEBAGAI PENCEGAHAN BALITA STUNTING DI KABUPATEN BEKASI

 
 
 

Abstract


Pendahuluan: Pola konsumsi pangan yang tidak tepat selama periode pandemi covid-19 berdampak terhadap munculnya berbagai malnutrisi. Kondisi ini terjadi akibat ketidakaseimbangan asupan gizi baik kekurangan maupun kelebihan gizi yang dapat meningkatkan risiko terjadinya berbagai penyakit dan meningkatkan risiko terhadap kematian. Laporan dari Gugus Penanganan Covid-19 di Indonesia menyebutkan bahwa kasus pasien terkonfirmasi positif Covid-19 pada anak semakin meningkat. Kondisi seperti ini, secara langsung dapat menyebabkan tingginya prevalensi balita stunting, dan begitupun sebaliknya dimana jumlah balita stunting yang tinggi meningkatkan risiko paparan dan fatalitas dari covid-19 pada anak. \nMetode: Metode yang digunakan dalam kegiatan PKM ini adalah melalui pendekatan pemberdayaan masyarakat dengan memberikan edukasi gizi seimbang. \nHasil: Pengetahuan kader posyandu mengalami peningkatan dari sebelum dan setelah dilakukan edukasi mengalami peningkatan secara bermakna (nilai p=0,000). Nilai rata-rata pengetahuan saat awal adalah 77,52±10,82 dan saat akhir setelah edukasi adalah 82,19±9,93. \nKesimpulan: Dapat meningkatkan pengetahuan dan sikap kader Posyansdu di wilayah Kecamatan Cibitung, Kabupaten Bekasi.

Volume None
Pages None
DOI 10.37063/abdimaskep.v4i1.552
Language English
Journal JURNAL ANTARA ABDIMAS KEPERAWATAN

Full Text