Jurnal Khazanah Intelektual | 2021

AKSARA INCUNG SEBAGAI INSPIRASI MOTIF BATIK MASYARAKAT KERINCI

 

Abstract


Aksara Incung Kerinci merupakan bukti kecerdasan peradaban suku Kerinci pada zamannya. Aksara ini menjadi media komunikasi suku Kerinci sejak abad ke-13. Kumpulan naskahnya menjadi naskah kuno yang bernilai budaya tinggi dengan makna kearifan lokal tak ternilai. Sebagai sub sistem budaya, aksara incung menjadi inspirasi seniman lokal, khususnya pembatik dalam corak desain motif batik, baik teknik cap maupun tulis. Latar belakang penelitian adalah mendeskripsikan motif aksara incung kerinci pada motif batik serta proses terciptanya ide motif batik tersebut. Tahapan penentuan corak dan motif batik dimulai dengan menentukan konsep dan inspirasi dari alam kerinci dan bentuk aksara incung yang dielaborasi menjadi bentuk-bentuk motif batik yang menarik secara visual. Metode penelitian yang digunakan deskriptif kualitatif menggunakan teknik wawancara mendalam kepada beberapa narasumber, dokumentasi dan visualisasi motif. Penelitian dilakukan dengan fokus pada motif batik di Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh. Aksara Incung Kerinci yang sarat dengan makna kearifan lokal dituangkan pada motif batik. Cara ini melahirkan banyak varian motif batik yang sesuai dengan konteks lokal maupun zaman masyarakat Kerinci. Sehingga pembatik kerinci dapat terus berkreasi dengan ragam corak baik nuansa tradisional maupun kontemporer guna meminimalisir kejenuhan konsumen. \n\xa0

Volume None
Pages None
DOI 10.37250/NEWKIKI.V5I1.98
Language English
Journal Jurnal Khazanah Intelektual

Full Text