Archive | 2021

Pengembangan Tanaman Jahe Menjadi Produk Olahan Sehat Sebagai Alternatif Pencegahan Covid 19 di Desa Ilotunggula Kecamatan Tolinggula Kabupaten Gorontalo Utara

 
 
 

Abstract


Virus corona diketahui menyerang sistem kekebalan tubuh manusia yang dapat ditularkan dari orang ke orang. Oleh sebab itu kondisi ini menimbulkan kecemasan dan kekhawatiran dalam diri akibat virus corona, sehingga perlu mempertahankan kondisi tubuh dengan imun yang kuat agar dapat mencegah covid 19. Salah satu yang menjadi pilihan adalah rempah herbal. Rempah herbal yang paling populer adalah jahe. Jahe adalah tanaman dari suku Zingiberaceae yang berupa rimpang yang sangat populer sebagai rempah-rempah dan bahan obat. Rimpangnya berbentuk Jemari yang menggembung diruas-ruas tengah. Rasa dominan pedas disebabkan senyawa keton bernama gingerol. Senyawa ini dapat menjaga sistem imun tubuh dan juga berfungsi sebagai antiinflamasi dan antioksidan yang tinggi karena kandungan vitamin C nya yang mampu mencegah terjadinya peradangan paru-paru. Kegiatan dilaksanakan di Desa Ilotunggula Kecamatan Tolinggula Kabupaten Gorontalo Utara, yang merupakan salah satu kabupaten yang mempunyai potensi bahan baku jahe yang sangat melimpah. Pengembangan jahe menjadi produk minuman dan makanan olahan sehat dapat meningkatkan penjualan bahan baku petani jahe, meningkatkan pendapatannya, membantu warga dalam mencegah covid 19. Produk ini dapat dikonsumsi guna peningkatan gizi masyarakat dan dapat dipasarkan langsung ke masyarakat. Sehingga dapat menjadi alternatif sumber pendapatan ekonomi bagi masyarakat dan secara tidak langsung ikut mendukung program pemerintah dalam hal mengurangi dampak covid 19.

Volume 10
Pages None
DOI 10.37905/SIBERMAS.V10I1.10399
Language English
Journal None

Full Text