Archive | 2021

Pemberdayaan Anak Jalanan Pada Komunitas Save Street Child (SSC) Sidoarjo Dengan Pelatihan Ketrampilan Pembuatan Kerajinan Tangan Untuk Meningkatkan Taraf Hidup

 
 
 

Abstract


Pemberdayaan anak jalanan tidak hanya diberikan stimulant berupa uang dan makanan yang cukup, tetapi harus diberikan “kail” untuk meningkatkan keterampilannya. Salah satu bentuk keterampilan yang perlu diberikan kepada anak jalanan adalah dengan memberikan pelatihan membuat kerajinan tangan. Komunitas Anak Jalanan (SSC) Sidoarjo merupakan sekumpulan anak muda yang merekut anak jalanan untuk diajak belajar bersama guna diberikan ketrampilan guna meningkatkan perekonomiannya. Penelitian ini merupakan penelitian campuran dengan mengadopsi model Kemmis dan Mc Taggart. Subjek dalam penelitian ini adalah 30 anak di Sidoarjo. Mitra dalam pengabdian masyarakat ini adalah Komunitas Anak Jalanan (SSC) Sidoarjo. Analisis data kuantitatif deskriptif dengan menghitung gaincore. Dari hasil penelitian tersebut dapat dilakukan peningkatan taraf hidup dengan membuat produk kerajinan sebesar 80,7 dalam kategori sangat baik, menghasilkan produk dengan nilai tinggi 79,5 dalam kategori baik, sikap berani berwirausaha. 71,6 kategori baik, dan rencana. Untuk masa depan 82,9 dalam kategori sangat baik. Sedangkan peningkatan kreativitas anak pada empat kegiatan yaitu pembelajaran menggambar dan melukis meningkat sebesar 0,61 pada kategori sedang, pembelajaran membuat plastisin pada kategori tinggi meningkat sebesar 0,71, pembelajaran berbicara pada kategori sedang meningkat sebesar 0,68, dan pembelajaran menulis dan bercerita pada kategori sedang meningkat sebesa 0,65. Sehingga dapat disimpulkan secara umum bahwa pemberdayaan dalam Komunitas Save Street Child (SSC) dapat meningkatkan Taraf Hidup Anak Jalanan

Volume 10
Pages None
DOI 10.37905/SIBERMAS.V10I2.10212
Language English
Journal None

Full Text