Archive | 2021

Dampak Pandemi Covid-19 Terhadap Bisnis Kuliner Dan Strategi Beradaptasi di Era New Normal

 
 

Abstract


The Covid-19 pandemic has also weakened the national and international economies. Various industrial sectors, including the culinary business, experienced disruptions such as supply of raw materials, demand for products, shortages of labor, and business obscurity. This study aims to analyze the impact of the pandemic on the culinary business in Padang city and the strategies needed to adapt to this new normal era. The research used a descriptive qualitative method, using a SWOT analysis. The results show that culinary business should implement product and service diversification strategy The culinary business must be able to gain consumer trust with products that are safe, healthy and hygienic, implement health protocols, maximize online marketing, fulfill take away and delivery orders, make product diversification or innovation in the form of healthy and frozen food, and improve product quality. output of this study is to identify the factors of strengths, weaknesses, opportunities and threats faced by the culinary business in the city of Padang and determine a suitable strategy to adapt to the new normal. In the long term, the results of this study are expected to contribute to the development of business strategies for dealing with emergency situations and full of uncertainty. \n\xa0 \nABSTRAK \nSelain berdampak serius terhadap kesehatan, pandemi Covid-19 juga melemahkan perekonomian nasional dan internasional. Berbagai sektor industri, termasuk bisnis kuliner, mengalami gangguan seperti pasokan bahan baku, permintaan produk, kekurangan tenaga kerja, dan ketidakjelasan usaha. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa dampak pandemi terhadap bisnis kuliner di kota Padang dan strategi yang dibutuhkan untuk beradaptasi di era new normal ini. Penelitian menggunakan metode kualitatif deskriptif, dengan menggunakan analisa SWOT untuk mengetahui berbagai kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman yang dimiliki oleh bisnis kuliner di masa pandemi ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi yang dapat dilakukan oleh bisnis kuliner adalah diversifikasi produk dan jasa. Bisnis kuliner harus bisa mendapatkan kepercayaan konsumen dengan produk yang aman, sehat dan higienis, menerapkan protokol kesehatan, memaksimalkan pemasaran online, memenuhi permintaan take away dan delivery order, membuat diversifikasi atau inovasi produk berupa makanan sehat dan frozen food, dan meningkatkan kualitas produk. Target luaran penelitian ini adalah mengidentifikasi faktor-faktor kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman yang dihadapi oleh bisnis kuliner di kota Padang dan menentukan strategi yang cocok diterapkan untuk beradaptasi di masa new normal. Dalam jangka panjang, hasil penelitian ini diharapkan dapat berkontribusi dalam hal pengembangan strategi bisnis untuk menghadapi situasi darurat dan penuh ketidakpastian.

Volume 23
Pages 51-63
DOI 10.47233/JEBD.V23I1.169
Language English
Journal None

Full Text