Archive | 2019

Pemanfaatan Energi Surya pada Kapal Penangkap Ikan 10 GT sebagai Sarana Perlistrikan Alternatif di PPI Cituis Kabupaten Tangerang

 
 
 

Abstract


Potensi sumber daya perikanan laut Indonesia besarnya ± 6.6 juta ton/tahun, tetapi baru sebagian yang dapat ditangkap oleh nelayan Indonesia yaitu ± 4.7 juta ton/tahun, sebagian lagi dicuri oleh nelayan-nelayan negara tetangga (ilegal fishing). Hal ini disebabkan terbatasnya jumlah dan besar ukuran kapal ikan yang beroperasi. Salah satu wilayah yang mempunyai potensi perikanan tangkap adalah Kecamatan Pakuhaji Kabupaten Tangerang Provinsi Banten. Kecamatan Pakuhaji mempunyai wilayah pesisir yang berhadapan langsung dengan Laut Jawa. Wilayah ini memiliki garis pantai ± 6 (enam) kilometer. Wilayah ini terdapat Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) Cituis, tepatnya berada di Desa Surya Bahari. Dalam rangka meningkatkan kemampuan para nelayan di Kecamatan Pakuhaji Kabupaten Tangerang, maka perlu pada kapal penangkap ikan dipasang sistem perlistrikan dengan menggunakan energi surya. Apabila pemasangan sistem tersebut pada kapal penangkap ikan tersebut dapat terealisasi, maka pada gilirannya kesejahteraan para nelayan di wilayah ini akan meningkat. Kapal yang dirancang direncanakan menggunakan material / bahan baku yang terbuat dari aluminium, fiberglass atau kayu. Material / bahan baku kapal tersebut masih mudah ditemukan di wilayah Jabodetabek. Desain kapal penangkap ikan tersebut meliputi menentukan ukuran pokok, pembuatan gambar garis, penyusunan rencana umum, desain konstruksi, diagram stabilitas, daya mesin, perlistrikan, tonage dan stabilitas. Hasil kebutuhan listrik maksimal 495 Watt, panel surya 2 unit, dan baterai/accu 3 unit.

Volume 22
Pages 60-67
DOI 10.47313/JIG.V22I2.768
Language English
Journal None

Full Text