Selodang Mayang: Jurnal Ilmiah Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Indragiri Hilir | 2021

10.47521 PERENCANAAN TEBAL PERKERASAN KAKU JALAN TEMBILAHAN – TERUSAN MAS

 
 
 

Abstract


Roads are one of the transportation infrastructure facilities that have an important role in supporting the smoothness of land transportation. In terms of infrastructure, the main connecting road must provide a quality level of service, this is influenced by the condition of the road structure, so, road improvements are needed in terms of quality and quantity. The improvement of the Tembilahan - Terusan Mas road cannot be separated from the value of pavement thickness planning because the pavement thickness planning stage must consider about economic factors, subgrade, traffic loads, road functions and other factors. The pavement thickness planning for Tembilahan - Terusan Mas road uses rigid pavement. This planning analysis uses the Bina Marga method (component analysis method) because this method is considered quite widely used in pavement thickness planning such as conditions in Indonesia. Pavement thickness planning in this final project will discuss the value of rigid pavement thickness and cost budget using the Bina Marga method. Analysis of the rigid pavement design obtained that the thickness of the K-350 concrete slab is 20 cm, the K-125 concrete sub-base layer is 15 cm, with a budget of Rp. 25,035,692,000.00. \n\xa0 \nJalan merupakan salah satu sarana prasarana transportasi yang memiliki peranan penting dalam menunjang kelancaran transfortasi darat. Dalam sarana prasarana penghubung utama jalan harus memberikan tingkat pelayanan yang berkualitas, hal ini dipengaruhi oleh kondisi struktur jalan tersebut, maka dibutuhkan peningkatan jalan dari segi kualitas dan kuantitas. Peningkatan jalan Tembilahan - Terusan Mas tidak lepas dari nilai perencanaan tebal perkerasan karena tahap perencanaan tebal perkerasan harus mempertimbangkan faktor ekonomi, tanah dasar, beban lalu-lintas, fungsi jalan dan faktor-faktor lainnya. Perencanaan tebal perkerasan pada jalan Tembilahan - Terusan Mas menggunakan perkerasan kaku. Analisa perencanaan ini menggunakan metode Bina Marga (metode analisa komponen) karena metode ini dirasakan cukup banyak digunakan dalam perencanaan tebal perkerasan seperti kondisi di Indonesia. Perencanaan tebal perkerasan dalam tugas akhir ini akan dibahas nilai ketebalan perkerasan kaku dan anggaran biaya dengan menggunakan metode Bina Marga. Analisa dari perencanaan perkerasan kaku diperoleh tebal pelat beton K- 350 adalah 20 cm, lapisan pondasi bawah beton K-125 adalah 15 cm, dengan anggaran biaya sebesar Rp. 25.035.692.000,00

Volume None
Pages None
DOI 10.47521/selodangmayang.v7i2.210
Language English
Journal Selodang Mayang: Jurnal Ilmiah Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Indragiri Hilir

Full Text