Analisis Kebutuhan E-Modul Dengan Model Pembelajaran Berbasis Masalah Pada Materi Barisan dan Deret Kelas XI SMA

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kebutuhan e-modul dengan pendekatan berbasis masalah pada materi barisan dan deret kelas XI. Metode penelitian menggunakan deskriptif kualitatif. Subjek penelitian terdiri dari 20 orang guru mata pelajaran matematika SMA dan 20 orang siswa SMAN 7 Kota Serang. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan memberikan angket melalui Google Forms pada guru dan siswa. Berdasarkan hasil respon angket guru menunjukkan bahwa dalam pembelajaran matematika guru belum membuat e-modul matematika secara mandiri, melainkan hasil download, hasil belajar siswa dengan bahan ajar yang digunakan guru belum mengalami peningkatan yang signifikan, sebagian besar guru mengungkapkan sangat membutuhkan adanya bahan ajar interaktif seperti e-modul yang mudah di pahami siswa. Pada analisis kebutuhan siswa menunjukkan bahwa hampir sebagian besar siswa belum memahami matematika secara mendalam. Hal tersebut di tunjukkan dengan hasil belajar siswa yang masih rendah, siswa merasa kesulitan menyelesaikan soal pemecahan masalah dan kurang memahami bahan ajar yang digunakan saat belajar daring. Siswa mengharapkan adanya bahan ajar yang memuat pembahasan soal-soal matematika yang mudah di pahami dan di akses kapanpun dan dimanapun tentunya dengan desain yang menarik seperti e-modul