Archive | 2021

INOVASI PEMBUATAN PEMBERSIH TANGAN DENGAN BAHAN DASAR DAUN SIRIH DAN LEMON DI KELURAHAN KELAPA LIMA KOTA KUPANG

 

Abstract


Penyebaran virus Covid-19 di seluruh penjuru dunia turut meruntuhkan ragam sendi-sendi kehidupan. Dari berbagai aspek kehidupan termasuk sisi ekonomi dan kesehatan ikut terdampak secara langsung. Modal sosial menjadi taruhan akhir dengan adanya perubahan dalam hal hubungan antar manusia. Ragam persoalan semakin meningkat sehingga perlu dicermati dan dicarikan solusinya dengan pendekatan-pendekatan yang baru. Menggunakan hand sanitizer merupakan salah satu tindakan yang bisa dilakukan untuk mencegah penularan virus. Sebab, hand sanitizer terbukti secara klinis mampu mengurangi bakteri, kuman, dan virus yang menempel pada tangan manusia. Namun, kebutuhan akan benda satu ini tampaknya semakin meningkat di tengah pandemi virus corona covid-19 yang merebak ke seluruh dunia. Mengingat akan kebutuhan yang selalu meningkat maka tim pelaksana mengajak kelompok masyarakat untuk melakukan usaha produksi sendiri menggunakan bahan-bahan alami di sekitar. Tujuan utama kegiatan ini adalah masyarakat dapat membuat hand sanitizer berbahan dasar daun sirih dan lemon dan menggunakannya dalam kehidupan keseharian. Manfaat dari kegiatan ini adalah dapat mengurangi resiko penularan penyakit melalui tangan seperti Covid19, cacingan dan diare. Metode kegiatan ini adalah dengan Pendidikan masyarakat. Di mana kondisi pandemi tidak memungkinkan untuk mengumpulkan peserta dalam jumlah banyak. Namun diharapkan setelah kegiatan akan ada transfer ilmu pengetahuan dan keterampilan. Dua orang peserta dari masing masing gereja wilayah kelurahan Kelapa Lima, Ketua RT 36, Pengurus gereja GMIT Galed Kelapa Lima dan Gereja St Antonius Padu’a Kelapa Lima diberikan materi tentang manfaat daun sirih dan Lemon pada bulan oktober 2020. Kemudian bersama-sama membuat produk. Setelah itu produk dibagikan dan disosialisasikan secara terbatas kepada pengurus gereja. Selanjutnya digunakan oleh Jemaat dan Petugas Kebaktian sebagai bagian dari protokol kesehatan. Hasil yang diperoleh setelah disosialisasi dan pendampingan adalah kelompok mampu membuat sendiri hand sanitizer dari bahan alami seperti daun sirih dan lemon. Diharapkan agar masyarakat lebih paham tentang upaya minimal melakukan upaya pencegahan penularan dengan membuat hand saniter sendiri serta dapat menggunakannya guna menghadapi penyebaran covid19 semakin meningkat, termasuk di wilayah Kelurahan Kelapa Lima, Kota Kupang.

Volume 2
Pages 22-29
DOI 10.51556/JPKMKELAKER.V2I1.148
Language English
Journal None

Full Text