Archive | 2019

Pengembangan Ensiklopedia Kerajaan-Kerajaan Hindu-Budha di Nusantara sebagai Sumber Belajar di SMA

 
 

Abstract


Penelitian ini dilatarbelakangi karena kurang bervariasinya sumber belajar dalam bentuk cetak. Tujuan penelitian ini untuk menghasilkan ensiklopedia dalam pembelajaran sejarah agar dapat menambah wawasan dan pengetahuan peserta didik. Model pengembangan dalam penelitian ini adalah model ADDIE yang terdiri dari Analysis, Design, Development, Implementation, dan Evaluation yang dikembangkan oleh Dick dan Carry (1996). Penelitian ini hanya bisa sampai tahap Development. Instrumen dalam penelitian ini berupa angket menggunakan skala likert. Uji kelayakan melibatkan pakar atau ahli yaitu ahli materi sejarah sejarah Indonesia dan ahli sumber belajar (ensiklopedia) sedangkan uji praktikalitas melibatkan dua orang guru mata pelajaran sejarah dan peserta didik Kelas X IPS 1 di SMA Negeri 2 Padang. Data dianalisis secara kualitatif dan kuantitatif. Data yang diperoleh dari wawancara, saran, atau komentar draf produk dianalisis secara kualitatif sedangkan data yang diperoleh dari angket dianalisis secara kuantitatif dengan teknik rerata. Hasil uji kelayakan ensiklopedia dari segi materi pelajaran sejarah Indonesia oleh ahli materi sejarah adalah 3.50 (sangat layak) dan ahli sumber belajar adalah 3.36 (sangat layak). Uji praktikalitas ensiklopedia oleh guru adalah 3.60 (sangat praktis) dan peserta didik adalah 3.50 (sangat praktis). Kesimpulan dari penelitian ini adalah Ensiklopedia Kerajaan-Kerajaan Hindu-Budha layak dan praktis digunakan untuk Kelas X SMA.

Volume 1
Pages 469-484
DOI 10.5281/ZENODO.3526769
Language English
Journal None

Full Text