Archive | 2021

PENGARUH DUKUNGAN SOSIAL YAYASAN CINTA HARAPAN INDONESIA TERHADAP PERILAKU KEMANDIRIAN ANAK DOWN SYNDROME

 
 

Abstract


Yayasan Cinta Harapan Indonesia (YCHI) which is engaged in services for children with special needs has embraced parents so that they can treat children as they should without any differences, by providing social support to children with special needs, especially children with down syndrome. Researchers tried to research and find out whether the social support provided was appropriate and had an impact on children, especially in terms of children s independent behavior, using qualitative methods and data collection techniques using interviews, observation, and documentation study. The subjects and objects that were the focus of the researchers were YCHI (therapist and daily chairperson) and parents and children with down syndrome who had been selected based on the consideration that they knew and provided services for children with special needs. The data validation used in this study was the triangulation of informants. The results showed that YCHI had social support that could affect the independent behavior of children with down syndrome, where children could do activities that should be done on their own, such as wearing clothes, toilet training, tidying up toys, eating. himself, and so on. The social support provided by YCHI, especially in the aspect of emotional support, is the most influential in changing children s independence. Yayasan Cinta Harapan Indonesia (YCHI) yang bergerak dalam bidang pelayanan bagi anak berkebutuhan khusus telah merangkul para orang tua agar mer eka dapat memperlakukan anak sebagai mestinya , tanpa adanya perbedaa n , dengan memberikan dukungan sosial kepada anak berkebutuhan khusu s, terutama anak down syndrome. Peneliti me n coba untuk meneliti dan mengetahui apakah dukungan sosial yang diberikan sudah tepat dan berdampak pada anak , terutama dalam hal perilaku kemandirian anak dengan menggunakan metode kualitatif dan teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi , dan studi dokumentasi. Subjek dan objek yang jadi fokus peneliti adalah YCHI (terapis dan ketua harian) serta para orang tua dan anak-anak down syndrome yang telah dipilih berdasarkan pertimbangan bahwa mereka mengetahui dan melakukan pelayanan bagi anak kebutuhan khusus. Validasi data yang digunakan dalam penelitian ini , yaitu triangulasi informan . Hasil penelitian menunjuk k an adanya dukungan sosial yang telah dilakukan oleh YCHI yang dapat berpengaruh terhadap perilaku kemandirian anak down syndrome , di mana anak dapat aktivitas yang seharusnya dilakukan sendiri , seperti mengenakan pakaian, toilet training, merapikan mainan, makan sendiri, dan lain sebagainya. Dukungan sosial yang diberikan oleh YCHI, terutama pada aspek dukungan emosional , merupakan yang paling berpengaruh dalam perubahan kemandirian anak.

Volume 22
Pages None
DOI 10.7454/JURNALKESSOS.V22I1.288
Language English
Journal None

Full Text