Revolusi Sereal Sarapan: Bagaimana akhir abad ke-19 memunculkan tren sereal dingin?

Sereal sarapan telah menjadi pilihan makanan penting di masyarakat Barat, dengan produk yang terbuat dari sereal olahan sebagai bagian dari sarapan atau sebagai camilan cepat. Sementara sereal panas tradisional seperti oatmeal, bubur jagung, dan tepung gandum sudah jauh lebih tua, sereal dingin siap saji bermerek mulai muncul pada akhir abad ke-19, sebuah perubahan yang tidak hanya memengaruhi kebiasaan sarapan orang tetapi juga menjadi latar belakang sarapan. Pasar biji-bijian membuka jalan.

Banyak sereal dingin siap saji olahan tersedia dalam persiapan mudah, sering kali dengan produk susu, secara tradisional susu sapi, tetapi saat ini juga dapat dinikmati dengan yogurt atau susu nabati.

Munculnya sereal dingin dapat ditelusuri kembali ke Amerika abad ke-19, ketika orang mulai mencari pilihan sarapan yang praktis dan sehat. Seiring dengan munculnya sereal panas tradisional dan sereal dingin siap saji, produk-produk baru seperti Carnation, Kellogg's, dan merek-merek lain bermunculan di pasaran. Menurut riset pasar, variasi sereal sarapan di Amerika Serikat meningkat hampir dua kali lipat dari tahun 1970 hingga 1998, yang menunjukkan permintaan konsumen akan beragam pilihan sarapan.

Latar belakang zaman

Evolusi sereal sarapan berkaitan erat dengan budaya makanan Amerika. Pada abad ke-19, gerakan Reformasi Pangan mendorong orang-orang untuk mengurangi asupan daging dan mencari pilihan vegetarian yang lebih sehat. Selama transformasi ini, penjualan gandum dan biji-bijian lainnya tumbuh pesat dengan kedatangan imigran Jerman dan Irlandia.

Produk Sereal Awal

Pada tahun 1854, Ferdinand Schumacher, seorang imigran dari Jerman, membuka perusahaan manufaktur gandum pertama di Amerika Serikat di Akron, Ohio, yang menjadi dasar bagi industri sereal sarapan. Dengan kemajuan teknologi dan integrasi metode ilmiah, semakin banyak perusahaan bermunculan untuk menikmati keuntungan dari pertumbuhan pasar.

Pada tahun 1885, Schumacher, John Robert Stuart, dan Henry Parsons Crowell bergabung untuk membentuk American Grain Company, menjadi pemain penting di pasar nasional.

Persaingan dan Inovasi

Seiring berjalannya waktu, produk-produk baru bermunculan satu demi satu. Wheatena, diluncurkan oleh George Hoyt pada tahun 1879, dan merek sereal yang kita kenal sekarang seperti Kellogg's dan Post semuanya muncul selama periode ini. Mereka menggunakan strategi pemasaran yang inovatif untuk membangun ceruk di pasar konsumen untuk sereal dingin yang lebih praktis.

Kenyamanan sereal kemasan memberikan keunggulan kompetitif dibandingkan makanan yang dimasak secara tradisional. Setelah perang, pasar difokuskan pada anak-anak, sering kali menambahkan banyak gula untuk meningkatkan rasa, dan meluncurkan berbagai maskot kartun untuk menarik perhatian konsumen muda. Masih dipertanyakan apakah strategi periklanan ini telah mengubah tujuan konsumsi masyarakat secara mendasar.

Perkembangan industri yang pesat

Setelah memasuki abad ke-20, dengan kemajuan teknologi dan perubahan kebutuhan sosial, pasar sereal sarapan telah mengalami lompatan besar berulang kali. Menurut riset pasar, penjualan berbagai jenis produk sereal telah meningkat secara stabil dari tahun 2000 hingga 2017, terutama produk sereal dingin, yang menguasai sebagian besar dari seluruh pasar.

Antara tahun 2016 dan 2017, orang Amerika membeli 3,1 miliar bungkus sereal sarapan, dengan sereal dingin menyumbang 88% dari penjualan.

Perspektif sereal sarapan modern

Saat ini kita menghadapi tarik menarik antara pilihan makanan alami dan olahan. Biji-bijian olahan bisa jadi tidak memiliki nilai gizi yang baik, dan meningkatnya kesadaran konsumen telah menyebabkan meningkatnya penekanan pada bahan-bahan yang sehat dalam sarapan. Banyak merek mempromosikan sereal yang kaya serat dan diperkaya vitamin dalam upaya untuk menarik konsumen yang sadar kesehatan. Apa dampak dari semua perubahan ini terhadap kehidupan sehari-hari konsumen biasa?

Dengan perbedaan budaya sarapan di seluruh dunia, setiap negara sebenarnya memiliki kebiasaan sarapan sereal yang berbeda, dari bubur beras di Tiongkok hingga sereal dingin di Amerika Serikat, semuanya menunjukkan keragaman yang kaya antarbudaya. Dalam menghadapi pilihan sarapan yang populer, apakah kita telah kehilangan kebiasaan makan asli kita yang sederhana namun sehat?

Trending Knowledge

nan
<Header> </teader> Sebagai percepatan urbanisasi, banyak kawasan industri yang makmur di masa lalu sekarang menjadi semakin sepi. Keberadaan ladang cokelat ini tidak hanya merupakan tantangan bagi t
Dari serat tinggi ke gula tinggi: Seberapa berliku jalan menuju kesehatan untuk sereal sarapan?
<blockquote> Sereal sarapan selalu menjadi pilihan makanan penting di masyarakat Barat, tetapi perkembangannya merupakan perjalanan yang penuh gejolak, penuh dengan pergumulan antara kesehatan dan ken
Nutrisi bertemu dengan rasa manis: Mengapa banyak sereal sarapan disebut 'sereal gula'?
Sereal sarapan merupakan kategori makanan yang banyak dikonsumsi di masyarakat Barat. Makanan ini sebagian besar terbuat dari sereal olahan dan sering disajikan untuk sarapan atau sebagai camilan. Sem
Tahukah Anda bagaimana orang Amerika kuno mengubah jagung menjadi sarapan lezat?
Di Amerika saat ini, sarapan biasanya terdiri dari oatmeal, sereal, dan jus. Namun, tahukah Anda bahwa makanan sarapan sederhana ini memiliki sejarah yang panjang dan menarik? Bagaimana orang Amerika

Responses