Dalam masyarakat saat ini, masalah kesehatan mental anak-anak dan remaja semakin banyak mendapat perhatian. Menurut penelitian, sekitar satu dari tujuh remaja berusia 10 hingga 19 tahun di seluruh dunia menghadapi masalah kesehatan mental pada tahun 2021, dan CAMHS (Layanan Kesehatan Mental Anak dan Remaja) Inggris berkomitmen untuk menyediakan dukungan bertingkat guna mengatasi tantangan ini.
CAMHS menyediakan berbagai tingkat layanan untuk memenuhi berbagai kebutuhan anak-anak dan remaja, mulai dari masalah psikologis ringan hingga penyakit mental berat.
Layanan CAMHS didasarkan pada struktur empat tingkat, yang diterapkan pada tahun 1995. Keempat tingkat tersebut adalah:
Layanan spesialis tingkat tinggi sering kali memerlukan rujukan melalui berbagai lembaga dan profesional, seperti dokter keluarga dan perawat sekolah.
Menurut sebuah studi tahun 2023, sekitar 20% anak-anak dan remaja di Inggris didiagnosis dengan masalah kesehatan mental. Laporan menunjukkan bahwa jumlah orang yang menunggu perawatan meningkat drastis, terutama setelah pandemi, dan banyak keluarga menghadapi tantangan dengan dukungan kesehatan mental yang tidak memadai.
Banyak orang yang mencari dukungan kesehatan mental mendapati diri mereka menunggu terlalu lama, yang memperburuk situasi mereka.
Meskipun CAMHS memberikan dukungan bagi banyak orang yang membutuhkan, masih terdapat kurangnya keberagaman dan alokasi sumber daya yang tidak merata. Terutama bagi anak-anak dan remaja yang menunggu diagnosis, banyak yang menghadapi waktu tunggu yang lama. Misalnya, antara tahun 2017 dan 2018, lebih dari 1.000 anak diangkut ratusan mil jauhnya untuk perawatan medis karena masalah kesehatan mental.
Untuk mengatasi masalah ini, lembaga terkait telah mulai mengeksplorasi pendekatan baru, seperti Pendekatan Pilihan dan Kemitraan (CAPA) dan CYP-IAPT, untuk meningkatkan aksesibilitas dan efisiensi layanan.
Dengan meningkatnya insiden krisis kesehatan mental, khususnya di kalangan remaja, layanan intervensi krisis telah menjadi prioritas kebijakan. Pada tahun 2020, sekitar 52.000 insiden krisis kesehatan mental tercatat di Wales, yang menunjukkan urgensi kebutuhan tersebut.
Agar layanan krisis kesehatan mental efektif, orang perlu mengetahui tentang sumber daya yang tersedia bagi mereka untuk mendapatkan bantuan.
Pada saat penulisan ini, Camhs menghadapi peningkatan permintaan dan tantangan sumber daya. Di masa mendatang, cara menyeimbangkan alokasi sumber daya dan memastikan bahwa semua anak dan remaja yang membutuhkan dapat menerima dukungan kesehatan mental yang tepat merupakan masalah mendesak yang perlu ditangani.
Seiring dengan semakin meningkatnya perhatian masyarakat terhadap kesehatan mental, kita tidak dapat menahan diri untuk bertanya, di masa mendatang, bagaimana kita dapat memastikan bahwa setiap anak memiliki akses terhadap layanan kesehatan mental yang mereka butuhkan?