Network
Latest external collaboration on country level. Dive into details by clicking on the dots.
Publication
Featured researches published by Andrian Ramadhan.
Jurnal Kebijakan Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan | 2016
Siti Hajar Suryawati; Andrian Ramadhan; Mira Mira; Nensyana Shafitri; Subhechanis Saptanto; Agus Heri Purnomo
Perikanan merupakan salah satu sumber pendapatan nasional dan lapangan pekerjaan bagi masyarakat Indonesia. Peran penting sektor tersebut pada saat ini belum diiringi dengan pengoptimalan pemanfaatan potensi yang ada. Salah satu upaya pemerintah adalah melalui Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Kelautan dan Perikanan (PNPM Mandiri KP) sebagai upaya untuk mengentaskan kemiskinan yang lebih dari 60 persen berada di wilayah pesisir. Anggaran yang tidak sedikit dikucurkan untuk program tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kinerja outcome dan kinerja manfaat dan dampak dari PNPM Mandiri KP pada berbagai usaha perikanan. Penelitian dilakukan pada bulan Januari – Mei 2013. Metode pengolahan data yang digunakan pada penelitian ini adalah metode deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kinerja outcome PNPM Mandiri KP pada kelompok perikanan tangkap, pembudidaya ikan, pengolah/pemasar, dan petambak garam berturut-turut adalah: 1) 19 persen, 37 persen, 27 persen dan 31 persen untuk peningkatan produksi dan produktivitas; dan 2) 54 persen, 33 persen, 57 persen dan 31 persen untuk peningkatan pendapatan. Kinerja manfaat dan dampak seperti tercantum dalam petunjuk pelaksanaan PNPM Mandiri KP yaitu perkembangan usaha, berfungsinya kelompok sebagai lembaga ekonomi dan berkurangnya kemiskinan di lokasi program belum terindikasi secara eksplisit karena terkendala sistem pendataan yang tidak mencakup pengukuran kinerja tersebut. Rekomendasi yang diusulkan sebagai perbaikan kebijakan di masa mendatang diantaranya adalah: 1) program harus diarahkan pada pembinaan dalam aspek kewirausahaan, manajemen usaha dan manajemen keuangan; 2) masyarakat yang tidak menerima bantuan dilibatkan sebagai bagian dari skenario program; dan 3) menyertakan programprogram pembinaan dan pendampingan yang diarahkan pada penyiapan penerima program untuk memanfaatkan kenaikan pendapatannya untuk digunakan sebagai fasilitas yang dapat meningkatkan produksi dan pendapatan lebih besar lagi pada saat mereka tidak lagi mendapatkan bantuan. Title: Evaluation of Marine And Fisheries National Program on People Empowerement in Support to Fishery Industrialization Fisheries represents a notable source of income generation and job creation for Indonesia. The important role of fisheries has so far not been followed by optimalization of the existing potentials. Recognizing this, the government is currently carried out a program called the Marine and Fisheries Mandiri National Program on People Empowerment (PNPM Mandiri KP), which represents a relevant effort to alleviate poverty, wherein 60% of which occurs in the coastal areas. A significant amount of budget has been allocated to this program. This objective of this research is to identify the benefit, impact and outcome performance of the program. The research was carried out during the period of January to May 2013. The data processing and interpretation approach that was adopted in this research is descriptive approach. The research shows that the outcome performance of the program in capture fishery, aquaculture and fish processor/marketer groups are respectively 19 percent, 37 percent, 27 percent and 31 percent for production and productivity increases and respectively 54 percent, 33 percent, 57 percent and 31 percent for the income increase. Benefit and income performances, which include business development, functioning groups as economic institutions and poverty reduction in the area has not been indicated explicitly due to lack of data. This paper suggests that future improvement can be advanced through the following: 1) putting more attention on development of entrepreneurship, business management and financial management; 2) involving non-receivers in the program scenario; and 3) including empowerment program to recipients to utilize their income tobe used as a facilityto increase production and more income when they didn’t get program anymore.
Jurnal Kebijakan Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan | 2016
Siti Hajar Suryawati; Andrian Ramadhan; Achmad Zamroni; Agus Heri Purnomo
Mengingat bahwa kenaikan ketersediaan energi alternatif belum dapat mengimbangi penurunan stok energi fosil, kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) di Indonesia tak terhindarkan. Kenaikan harga BBM tersebut diperkirakan memberikan dampak negatif terhadap biaya operasional usaha perikanan tangkap, budidaya dan pengolahan. Makalah ini bertujuan untuk: menganalisis keragaan usaha perikanan tangkap, menganalisis dampak kenaikan harga BBM terhadap usaha perikanan tangkap, dan merumuskan strategi kebijakan untuk mengantisipasi dampak kenaikan harga BBM untuk jangka pendek dan menengah pada usaha perikanan tangkap. Untuk analisis-analisis ini, dipergunakan data-data sekunder yang diperoleh dari tiga sumber utama, yaitu statistik perikanan tangkap, laporan-laporan terkait penggunaan BBM pada kapal perikanan dan laporan-laporan dampak kenaikan harga BBM pada periode sebelumnya. Hasil analisis menunjukkan: (1) Kenaikan harga BBM berdampak secara langsung proses produksi, distribusi dan konsumsi usaha perikanan; (2) Pelaku usaha perikanan melakukan usaha adaptasi dalam bentuk inovasi pembiayaan, pengurangan operasi kegiatan penangkapan, penggunaan kapal pengangkut dan penjualan langsung yang memberikan dampak lanjutan terhadap penurunan produksi dan penurunan pendapatan; (3) Strategi kebijakan yang dapat dipertimbangkan adalah: pertama, mendorong dan mempromosikan penggunaan energi alternatif; kedua, mempertimbangkan daerah over fishing sebagai daerah konservasi; ketiga, penjaminan harga ikan berkualitas; dan keempat, peningkatan kapasitas sarana dan prasarana untuk penanganan pasca panen. Kebijakan di hilir seperti penjaminan harga ikan berkualitas dan pengadaan sarana dan prasarana untuk penanganan pasca panen direkomendasikan sebagai kebijakan kreatif yang dapat memberikan dampak positif kepada pelaku usaha perikanan dan kinerja usaha perikanan secara umum. Title: Policy Anticipation to Cope With Fuel Price Dinamics in Capture Fisheries Due to the fact that the accumulating rate of alternative energies has not compensated the decrease in stock of fossil energy, fuel price increased are unavoidable. Fuel price increases are expected to bring negative impacts onoperationa costs of capture fisheries, aquaculture as well as fish processing. This paper aims to : (1) analyze the status of capture fisheries, (2) the impact of fuel price increased on capture fisheries activity and (3) formulate policy strategies to anticipate the impacts of fuel price increased in the near future and long temperiod. This analysis used secondary data that have collected from three main sources, namely Capture Fisheries Statistics, fuel consumption documents of fishing vessels and reports on the impact fuel price increase of past period. Results shows that: (1) Fuel price increase impacts directly affected to production process as well as productsdistribution and consumption; (2) Fishing vessel operators adapted to the situation through various approaches including financial innovation, reduction in fishing activities, deploying carrier vessels, and carrying out direct selling; (3) Policy strategy options consist on several points: firstly, promoting the alternative energy;secondly, converting overexploited fishing grounds into conservation areas;thirdly, imposing quality –based pricing policies; and fourthly, increasing the capacity of post-harvest handlingfacilities and infrastructure. Downstream policies such as price guaranty based on fish quality and provision of post-harvest facilities and infrastructure are considered as creative policies, which can positively impact on fisheries performance.
Jurnal Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan | 2016
Rikrik Rahadian; Maulana Firdaus; Andrian Ramadhan
Jurnal Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan | 2016
Andrian Ramadhan; Maulana Firdaus; Rizky Aprilian Wijaya; Irwan Muliawan
Jurnal Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan | 2017
Andrian Ramadhan; Riesti Triyanti; Sonny Koeshendrajana
Jurnal Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan | 2017
Andrian Ramadhan; Siti Hajar Suryawati
Jurnal Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan | 2017
Andrian Ramadhan; Christina Yuliati; Sonny Koeshendrajana
Jurnal Kebijakan Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan | 2017
Subhechanis Saptanto; Achmad Zamroni; Andrian Ramadhan; Rizky Aprilian Wijaya
Buletin Ilmiah Marina Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan | 2017
Cornelia Mirwantini Witomo; Maulana Firdaus; Permana Ari Sujarwo; Umi Muawanah; Andrian Ramadhan; Radityo Pramoda; Sonny Koeshendrajana
Jurnal Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan | 2015
Andrian Ramadhan; Agus Heri Purnomo; Siti Hajar Suryawati; Maulana Firdaus