Berlian Arswendo Adietya

The Study on Stability and Seakeeping Characteristics of the Glass Bottom Boat Trimaran in Karimunjawa Island

Recently the diversity of fish populations in the waters Karimunjawa Island is only appreciated by those who have the ability to play diving and snorkeling. It is due to the unavailability of a vehicle that is specially made to delight in the fascination of the underwater panorama. One of the alternative solutions is using the glass bottom boat technology which is using transparent bottom that might look out the underwater scenery instead of swimming and snorkeling. The paper has focused on the study of intact stability and seakeeping characteristics of glass bottom boat trimaran in Karimunjawa Island. The intact stability characteristics will be investigated at the various load cases and weight distribution configurations which are influenced by the passenger positions and fuel tank condition. Regarding the seakeeping performance analysis, the ITTC-Bretschneider will be adopted as the wave spectrum at the wave parameters defined from the operational environment. The influence of the parameters on the stability and seakeeping of the glass bottom boat trimaran are presented and discussed.

PENGARUH BENTUK LAMBUNG KAPAL TERHADAP POLA ALIRAN DAN POWERING PADA KAPAL PERAIRAN SUNGAI DAN LAUT

Bentuk lambung haluan kapal yang tepat sangat berpengaruh pada perbaikan pola aliran air maupun penurunan tahanan gelombang yang ditimbulkan badan kapal saat beroperasi. Pada tulisan ini dilakukan kajian tentang pengaruh bentuk lambung haluan kapal yang diwakili oleh Model-A dan Model-B terhadap pola aliran, tahanan dan daya poros pada kapal yang merupakan salah satu jenis kapal perairan sungai-laut. Pada Model-B dilakukan modifikasi bentuk haluan dari Model-A. Dari hasil simulasi didapatkan bahwa peningkatan daya poros sebesar 12% saat kecepatan 14.5 knot pada Model-B atau keuntungan 3% dari penambahan displaceament 15% pada Model-B dari bentuk asli Model-A dengan operasional optimum kapal adalah pada kecepatan antara 12 dan 15 knots.