Network


Latest external collaboration on country level. Dive into details by clicking on the dots.

Hotspot


Dive into the research topics where Darwin Karyadi is active.

Publication


Featured researches published by Darwin Karyadi.


Buletin Penelitian Kesehatan | 1974

A study on prevention of vitamin A deficiency by annual oral massive dose vitamin A and E emulsion administration.

Darwin Karyadi; Samsudin Samsudin; Jajah K. Husaini; Hasnah Soetedjo; Husaini Husaini; Wila Wirya; Soepardi Soedibjo; Faried Bakry

Suatu penyelidikan mengenai pencegahan dan pengobatan penyakit defisiensi vit. A. di Cibatok, Bogor, telah dilakukan dengan menggunakan oral massive dose vit. A. (retinol palmitat e) 300,000 I.U. dikombinasikan dengan vit E (a tocopherol acetate) 50 I.U. dl. Dua group anak-anak umur 1-6 tahun dipilih masing-masing sebagai group Experiment dan Control yang hanya diberikan placebo. Sedangkan masing-masing group dibagi lagi menjadi golongan-golongan penderita dan golongan Non vit. A. defisiensi (normal). Ternyata setelah 6 (enam) bulan kemudian 90 percent penderita yang mendapat pengobatan menjadi sembuh dan sebaliknya 88.9 percent dari penderita yang mendapat placebo masih tetap menderita defisiensi vit. A. (table 2) Table 3. Menunjukkan adanya pengaruh penyakit infeksi G.I tract terhadap berhasilnya pengobatan dan juga pada umumnya dapat disimpulkan bahwa gizi penderita tidak mempengaruhi pengobatan. Table 4 Kadar Vit. A. didalam darah penderita setelah pengobatan ternyata jauh lebih tinggi dari semula. Sedangkan dalam group yang mendapat placebo tidak terjadi kenaikan. Dari data penyelidikan tersebut dapat disimpulkan bahwa pemberian oral massive dose kombinasi dari vit. A dan E pada anak-anak sebelum sekolah dapat mencegah, mengobati gejala-gejala defisiensi vit. A. di mata.Cancer has been caused by several factors, such as : Virus :xa0 biological factor Radiationxa0xa0xa0xa0xa0 : physical factor Carcinogenic chemical compound : chemical factor. The study of the transmission of MTV on experimental animals and its descendants has been tried since 1963. Several strains of mice have been bred successfully, one of which is the C3H strain. This strain is known tohave a high mammary tumor incidence due to the high content of the MTV (Bittner virus) in mothers milk. The transmission of MTV can be observed by foster nursing or reciprocal crossing between strains with high and low mammary tumor incidence. All females used in this experiment were force bred and observed for the appearance of a tumor until the age of one year. Some conclusions from this experiment are that: MTV was transmitted through mothers milk. Other strains (Balb/c and AJ) could develop mammary tumor when infected by MTV. There is a different susceptibility between Balb/c and AJ to MTV. The transmission of MTV from parent to off spring is -called the vertical transmission. This virus has been known as Bittner virus and it can be identifed by the electrone microscope, immunodiffusion test (Ouchterlony) or immunofluorescence test. The result of this experiment may be useful for studying the problem of Cancer tumor in human beings.Telah dikemukakan anggapan-anggapan yang terdapat dewasa ini tentang vaksinasi BCG dan cacar secara simultan. Telah dilakukan vaksinasi BCG dan cacar secara simultan pada 729 neonati dengan freeze dried Smallpox vaccine buatan dari Bio Farma dan freeze dried BCG vaccine Tokyo. Pencacaran dilakukan secara multiple puncture dan bifurcated needle dengan suntikan BCG dengan jarum dan spuit khusus intracutan dengan dosis 0,1 ml. Tuberkulin test dilakukan dengan PPD dari Kopenhagen dengan kekuatan 2 TU 9 minggu setelah vaksinasi. Dari 741 bayi yang diikut sertakan dalam survey, 12 menolak, 3 bayi tidak dapat dilakukan pemeriksaan pertama, 35 bayi belum diperiksa, pemeriksaan pertama telah dilakukan pada 691 bayi. Dari 406 bayi yang seharusnya sudah diperiksa untuk pemeriksaan kedua, 23 dapat dilakukan karena tidak dapat dijumpai atau meninggal. Telah dikemukakan bahwa pencatatan alamat yang jelas dan lengkap serta kesungguhan dalam melakukan home visits sangat penting untuk berhasilnya penyelidikan semacam ini. Dari hasil-hasil yang didapatkan sampai sekarang telah dapat diambil kesimpulan sementara, bahwa vaksinasi BCG dan cacar secara simultan memberikan hasil yang memuaskan, juga bila dibandingkan dengan hasil-hasil penyelidikan diluar negeri take pada pencacaran 99.4 percent, test tuberkulin dengan PPD 2 TU 9 minggu setelah vaksinasi memberikan indurasi lebih dari 5 mm pada 99.75 percent dan tidak menimbulkan komplikasi-komplikasi. Pelaksanaan vaksinasi BCG dan cacar dapat dilakukan oleh tenaga paramedis yang telah mendapat latihan khusus dan diawasi oleh dokter yang kompeten. Dianjurkan untuk melakukan follow up pada bayi-bayi yang diikut sertakan dalam survey ini.


Buletin Penelitian Kesehatan | 1974

NUTRITION ANEMIA AND PHYSICAL ENDURANCE AMONG CIVIL CONSTRUCTION WORKERS

Darwin Karyadi; Ignatius Tarwotjo; Samir Basta; Soekirman Soekirman; Husaini Husaini; Muhammad Enoch; S. Margono; A. Halim

Suatu penyelidikan mengenai pencegahan dan pengobatan penyakit defisiensi vit. A. di Cibatok, Bogor, telah dilakukan dengan menggunakan oral massive dose vit. A. (retinol palmitat e) 300,000 I.U. dikombinasikan dengan vit E (a tocopherol acetate) 50 I.U. dl. Dua group anak-anak umur 1-6 tahun dipilih masing-masing sebagai group Experiment dan Control yang hanya diberikan placebo. Sedangkan masing-masing group dibagi lagi menjadi golongan-golongan penderita dan golongan Non vit. A. defisiensi (normal). Ternyata setelah 6 (enam) bulan kemudian 90 percent penderita yang mendapat pengobatan menjadi sembuh dan sebaliknya 88.9 percent dari penderita yang mendapat placebo masih tetap menderita defisiensi vit. A. (table 2) Table 3. Menunjukkan adanya pengaruh penyakit infeksi G.I tract terhadap berhasilnya pengobatan dan juga pada umumnya dapat disimpulkan bahwa gizi penderita tidak mempengaruhi pengobatan. Table 4 Kadar Vit. A. didalam darah penderita setelah pengobatan ternyata jauh lebih tinggi dari semula. Sedangkan dalam group yang mendapat placebo tidak terjadi kenaikan. Dari data penyelidikan tersebut dapat disimpulkan bahwa pemberian oral massive dose kombinasi dari vit. A dan E pada anak-anak sebelum sekolah dapat mencegah, mengobati gejala-gejala defisiensi vit. A. di mata.Cancer has been caused by several factors, such as : Virus :xa0 biological factor Radiationxa0xa0xa0xa0xa0 : physical factor Carcinogenic chemical compound : chemical factor. The study of the transmission of MTV on experimental animals and its descendants has been tried since 1963. Several strains of mice have been bred successfully, one of which is the C3H strain. This strain is known tohave a high mammary tumor incidence due to the high content of the MTV (Bittner virus) in mothers milk. The transmission of MTV can be observed by foster nursing or reciprocal crossing between strains with high and low mammary tumor incidence. All females used in this experiment were force bred and observed for the appearance of a tumor until the age of one year. Some conclusions from this experiment are that: MTV was transmitted through mothers milk. Other strains (Balb/c and AJ) could develop mammary tumor when infected by MTV. There is a different susceptibility between Balb/c and AJ to MTV. The transmission of MTV from parent to off spring is -called the vertical transmission. This virus has been known as Bittner virus and it can be identifed by the electrone microscope, immunodiffusion test (Ouchterlony) or immunofluorescence test. The result of this experiment may be useful for studying the problem of Cancer tumor in human beings.Telah dikemukakan anggapan-anggapan yang terdapat dewasa ini tentang vaksinasi BCG dan cacar secara simultan. Telah dilakukan vaksinasi BCG dan cacar secara simultan pada 729 neonati dengan freeze dried Smallpox vaccine buatan dari Bio Farma dan freeze dried BCG vaccine Tokyo. Pencacaran dilakukan secara multiple puncture dan bifurcated needle dengan suntikan BCG dengan jarum dan spuit khusus intracutan dengan dosis 0,1 ml. Tuberkulin test dilakukan dengan PPD dari Kopenhagen dengan kekuatan 2 TU 9 minggu setelah vaksinasi. Dari 741 bayi yang diikut sertakan dalam survey, 12 menolak, 3 bayi tidak dapat dilakukan pemeriksaan pertama, 35 bayi belum diperiksa, pemeriksaan pertama telah dilakukan pada 691 bayi. Dari 406 bayi yang seharusnya sudah diperiksa untuk pemeriksaan kedua, 23 dapat dilakukan karena tidak dapat dijumpai atau meninggal. Telah dikemukakan bahwa pencatatan alamat yang jelas dan lengkap serta kesungguhan dalam melakukan home visits sangat penting untuk berhasilnya penyelidikan semacam ini. Dari hasil-hasil yang didapatkan sampai sekarang telah dapat diambil kesimpulan sementara, bahwa vaksinasi BCG dan cacar secara simultan memberikan hasil yang memuaskan, juga bila dibandingkan dengan hasil-hasil penyelidikan diluar negeri take pada pencacaran 99.4 percent, test tuberkulin dengan PPD 2 TU 9 minggu setelah vaksinasi memberikan indurasi lebih dari 5 mm pada 99.75 percent dan tidak menimbulkan komplikasi-komplikasi. Pelaksanaan vaksinasi BCG dan cacar dapat dilakukan oleh tenaga paramedis yang telah mendapat latihan khusus dan diawasi oleh dokter yang kompeten. Dianjurkan untuk melakukan follow up pada bayi-bayi yang diikut sertakan dalam survey ini.


The Journal of Nutrition and Food Research | 1973

Penelitian Program Pemberian Makanan Tambahan Di Dalam USAha Perbaikan Gizi Anak Pra-sekolah Yang Diselenggarakan Di Taman Gizi Desa Cijengkol Kabupaten Sukabumi

Ig. Djokosusanto; Samsudin Samsudin; Asmuni Asmuni; Jajah K. Husaini; S. Hasnah Soetedjo; Supardi Supardi; Darwin Karyadi

Telah diteliti pengaruh pemberian makanan tambahan di Taman Gizi di desa Cijengkol, kabupaten Sukabumi terhadap 26 anak pra-sekolah yang berasal dari keluarga-keluarga golongan sosial-ekonomi rendah. Keadaan gizi anak-anak eksperimen dibandingkan dengan anak-anak kontrol menunjukkan perbaikan yaitu dengan menurunnya jumlah penderita kurang protein-kalori pada akhir program. Dinilai dari segi antropometri gizi ternyata pengaruh makanan tambahan selama tiga bulan tidak memberikan hasil yang nyata. Ada beberapa faktor yang diduga telah menyebabkan keadaan tersebut, yaitu jangka waktu pemberian makanan tambahan terlalu singkat, kurangnya nafsu makan pada anak-anak tersebut, serta adanya penyakit infeksi kronik tuberkulosis. Penyakit saluran pernafasan, baik yang akut maupun yang menahun (tuberkulosis) diduga merupakan sebab penting sebagai penghambat perbaikan gizi anak-anak tersebut. Usaha penyuluhan gizi praktis hanya sampai pada tingkat tambahan pengetahuan. Ibu-ibu yang dididik/diberi penyuluhan belum dapat merubah sikap dan menerapkan pengetahuan yang diperolehnya itu di rumah mereka masing-masing. Keadaan sosial-ekonomi yang rendah serta terbatasnya sumber-sumber yang ada di keluarga merupakan faktor-faktor yang sangat erat hubungannya dengan tidak mampunya ibu-ibu tersebut di dalam menyediakan makanan yang baik bagi anggota-anggota keluarga.


The Journal of Nutrition and Food Research | 1971

KADAR AFLATOXIN DALAM KACANG TANAH DAN HASIL OLAHANNYA

Muhilal Muhilal; Darwin Karyadi; Dradjat D. Prawiranegara

Kadar aflatoxin dalam katjang tanah dan hasil olahnja (The aflatoxin contents of peanut and peanut products). Gizi Indonesia, 2: 162, 1970. Samples of peanut and peanut products obtained in Bogor were analyzed for their contents of aflatoxin by the method of Pons and Goldblatt. The peanut products analyzed were peanut oil, peanut presscake, peanut butter and fermented peanut presscake. Most of the aflatoxin found was of Bl type which is the most toxic. The aflatoxin contents of peanut bought from retaixadlers (40 to 4100 ppb) were roughly 25 times the safe level desigxadnated by the American and Canadian Food and Drug Admixadnistration. It was noticel that the longer the time needed for peanuts to reach the consumer, the greater are the contents of aflatoxin. Kacang tanah merupakan bagian dari menu orang Indonesia. Ada berbagai bahan makanan yang memakai kacang tanah/hasil olahan kacang tanah sebagai bahan dasarnya, yang paling terkenal ialah oncom yang banyak terdapat di Jawa Barat. Mengingat kemungkinan bahaya yang bisa ditimbulkan aflatoxin, maka penelitian kadar aflatoxin pada kacang tanah dan hasil olahannya sangat penting terutama dari segi kesehatan masyarakat.


The Journal of Nutrition and Food Research | 1971

PICUNG (PANGIUM EDULE) SEBAGAI BAHAN PENGAWET IKAN

Hermana Hermana; Kutjut Subariah; Darwin Karyadi

(Pangium edule) sebagai bahan pengawet ikan (Pitjung (Pangium edule) as a preservative for fish). Pitjung (Pangium edule) contains an antiseptic substance. It can be used as a preservative for fish in combination with salt. The self-life of fish will be increased if, in addition to 3% salt, certain amounts of pitjung are added. Sensory evaluation indicated that a combination of 6% pitjung with 3% salt could keep the fresh characteristics of fish for 6 days, therefore is useful to preserve fish during transport. Cara mengawet ikan seperti dilakukan orang di Labuan Jawa Barat, menggunakan picung (Pangium edule) dan garam. Dengan cara ini garam yang digunakan lebih sedikit daripada yang diperlukan untuk mengasin. Picung terdapat di seluruh Indonesia, memungkinkan penggunaan cara ini di daerah-daerah penangkapan ikan yang kekurangan es atau garam. Penelitian ini bertujuan menilai kegunaan cara tersebut sehubungan dengan kesukaan konsumen.


The Journal of Nutrition and Food Research | 1973

ANEMI GIZI DAN KEKUATAN JASMANI PEKERJA PROYEK PEMBANGUNAN

Darwin Karyadi; Ignatius Tarwotjo; Samir Basta; Soekirman Soekirman; Husaini Husaini; Muhammad Enoch; S. Margono; A. Halim


The Journal of Nutrition and Food Research | 1972

PENCEGAHAN PENYAKIT KEKURANGAN VITAMIN A DENGAN PEMBERIAN "ORAL MASSIVE DOSE VITAMIN A EMULSION", DUA KALI SETAHUN

Darwin Karyadi; Ignatius Djokosusanto; S. Hasnah Soetedjo; Jajah K. Husaini; Samsudin Samsudin; Supardi Supardi; Rachmad Rachmad


The Journal of Nutrition and Food Research | 1972

AFLATOXIN DALAM KACANG TANAH, MINYAK, BUNGKIL DAN ONCOM

Djiteng Roedjito; Muhilal Muhilal; Harlinah S.P. Wirohusodo; Darwin Karyadi


The Journal of Nutrition and Food Research | 1972

Penilaian pengaruh program pemberian makanan tambahan terhadap keadaan gizi dan beberapa aspek keadaan mental anak-anak prasekolah di desa pinggir kota Bogor, Indonesia*

Dradjat D. Prawiranegara; S. Hasnah Soetedjo; Jahja K. Husaini; Djokosusanto Djokosusanto; Husaini Husaini; Darwin Karyadi; S. Soewondo


The Journal of Nutrition and Food Research | 1971

KEADAAN GIZI KURANG DAN BEBERAPA ASPEK FUNGSI OTAK

Darwin Karyadi; S. Soewono; H. Tjahjadi

Collaboration


Dive into the Darwin Karyadi's collaboration.

Researchain Logo
Decentralizing Knowledge