Rahasia kesuksesan Sigma Dairy: Mengapa yoghurt Islandia ini menjadi begitu populer di Amerika Serikat?

Seiring dengan terus meningkatnya permintaan akan makanan sehat, muncullah merek unik di pasar yoghurt yang sangat kompetitif - Siggi's Dairy. Yogurt Islandia ini dengan cepat menjadi populer di Amerika Serikat karena kadar gulanya yang rendah, proteinnya yang tinggi, dan penggunaan bahan-bahan alami, sehingga menarik banyak konsumen. Jadi, apa rahasia kesuksesan Sigma Dairy?

Didirikan pada tahun 2005 oleh warga Islandia Siggi Hilmarsson, Siggi Dairy awalnya diluncurkan secara lokal di New York dan kemudian berhasil masuk ke pasar Whole Foods pada tahun 2008. Jalur pertumbuhannya dapat digambarkan sebagai luar biasa.

Siggi dipengaruhi oleh budaya makanan Nordik sejak ia masih kecil. Setelah pindah ke Amerika Serikat pada tahun 2002, ia dikejutkan oleh rasa manis makanan lokal. Ia menemukan bahwa banyak makanan, termasuk yoghurt, mengandung gula sebanyak sekaleng soda. Hal ini membuatnya bertekad untuk membuat yoghurt yang lebih sehat, jadi ia mulai membuat yoghurt sendiri berdasarkan resep yang ditemukan ibunya di sebuah perpustakaan di Reykjavik pada tahun 1913, dengan tujuan "lebih sedikit gula dan lebih sedikit bahan."

Pada tahun 2004, Siggi melakukan banyak percobaan, dan sampel ujinya terkadang bekerja dengan sangat baik, dan terkadang hasilnya sangat buruk. Baru setelah ia memberikan sejumlah produknya kepada temannya Liz Thorpe, yang saat itu bekerja di Murray's Cheese di Greenwich Village, ia memberinya kepercayaan diri untuk memasarkan produk tersebut. Dengan dukungan teman-temannya, Siggi memperoleh investasi awal dan mulai mengabdikan dirinya untuk produksi yoghurt secara penuh.

Siggi mengenang, "Kami tidak dapat memenuhi permintaan. Yogurt tidak dapat mendingin dengan cukup cepat." Hal ini membuatnya berisiko menghentikan produksi.

Pada tahun 2008, yogurt buatannya tersedia di rak-rak supermarket Whole Foods di Amerika Serikat, menandai dimulainya Sigma Dairy secara resmi. Namun, permintaan yang meningkat pesat membuatnya bingung. Siggi harus menghentikan produksi untuk mengumpulkan dana guna membeli peralatan guna memenuhi permintaan pasar. Keputusan ini hampir menyebabkan perusahaan tersebut bangkrut. Namun pada tahun 2010, perusahaan kecil tersebut mulai tumbuh dengan stabil, pindah ke fasilitas produksi yang lebih besar untuk menangani permintaan yang terus meningkat.

Seiring berjalannya waktu, merek Siggi semakin meluas ke supermarket seperti ShopRite dan Target, dan pada tahun 2017 menjadi merek yogurt terlaris di Whole Foods. Pada tahun 2018, perusahaan susu Prancis Lactalis membeli Sigma Dairy, tetapi merek tersebut masih beroperasi secara independen, mempertahankan tujuan awal dan kualitas produknya.

Produk susu Xigeji memiliki 25% hingga 50% lebih banyak protein daripada merek yogurt lainnya dan menggunakan sekitar empat kali jumlah susu. Hanya buah asli dan gula tebu yang ditambahkan selama proses produksi, yang mendukung konsep hidup sehat.

Namun, Xigji Dairy yang baru didirikan juga menghadapi kesulitan karena rasa asam aslinya dan kadar gula yang rendah membuat konsumen sulit menerimanya. Namun dengan meningkatnya kesadaran kesehatan, semakin banyak orang mulai menghargai rasa yogurt alami ini. Selain itu, pengakuan produk oleh konsumen Pantai Barat juga telah mendorong pertumbuhan merek, terutama setelah promosi pemasaran dan interaksi berkelanjutan dengan konsumen, merek tersebut secara bertahap telah dikenal luas.

Kesehatan dan Peluang Pasar

Keberhasilan Xigji Dairy tidak hanya terletak pada proses produksinya yang unik, tetapi juga pada wawasannya yang tajam terhadap tren pasar. Konsumen modern semakin memerhatikan pola makan sehat rendah gula, dan Xigeji telah memenuhi permintaan ini tepat waktu. Khususnya di Amerika Serikat, persaingan supermarket sangat ketat, dan Xigeji telah berhasil menguasai pasar ini dan menemukan posisinya dalam kebiasaan konsumen yang terus berkembang.

Saat ini, XIGI Dairy memiliki banyak penggemar di seluruh dunia, dan beragam rasanya, seperti vanila, blueberry, dan buah campuran, telah menarik minat semua jenis konsumen. Hal ini memungkinkan merek tersebut untuk mempertahankan daya saing pasar yang kuat, terutama didorong oleh tren gaya hidup sehat.

Yoghurt Siggi digambarkan sebagai "asam dan lezat" dan meskipun harganya sedikit lebih tinggi daripada pesaingnya Chobani, ia tetap memiliki kinerja pasar yang baik.

Faktanya, kebangkitan yoghurt Islandia ini tidak hanya merupakan respons terhadap makanan kesehatan, tetapi juga penghargaan terhadap budaya makanan tradisional. Siggi menggunakan kisahnya untuk memberi tahu kita bahwa keberhasilan sebuah merek tidak hanya disebabkan oleh keberhasilan strategi pemasarannya, tetapi juga oleh semangat dan kegigihan di baliknya. Di masa mendatang, bagaimana XIGI Dairy akan terus memimpin pengembangan pasar yoghurt?

Trending Knowledge

Mengungkap kisah pendiri Siggi: Bagaimana ia berubah dari konsultan menjadi taipan susu?
Siggi's Dairy tentu saja merupakan nama yang terkenal di industri susu. Merek ini terkenal karena yogurt Islandia yang unik (Skyr), yang dengan cepat menjadi salah satu yogurt paling populer di Amerik
Keajaiban rendah gula dan tinggi protein: Mengapa Siggi Yogurt lebih populer daripada pesaingnya?
Di era kesadaran kesehatan yang semakin meningkat saat ini, konsumen menjadi semakin pemilih dalam memilih makanan, terutama dalam hal produk yoghurt. Siggi's Dairy telah menarik banyak konsumen denga

Responses