Network


Latest external collaboration on country level. Dive into details by clicking on the dots.

Hotspot


Dive into the research topics where Dany Hilmanto is active.

Publication


Featured researches published by Dany Hilmanto.


Journal of family medicine and primary care | 2018

Biopsychosocial model of illnesses in primary care: A hermeneutic literature review

Hari Kusnanto; Dwi Agustian; Dany Hilmanto

Biopsychosocial model is a useful worldview for primary care or family doctors. However, it is often considered as impractical or too complicated. The objective of this study is to review the implementation of the biopsychosocial model in clinical practice, and its contributions to clinical outcomes. Hermeneutic circle literature review was conducted to provide experiential learning in an attempt to understand biopscyhosocial model, first developed by George Engel. Literature search started with review articles in Medline and Scopus as search engines. Citations from previous articles, editorials, and research articles were identified and interpreted in the context of the knowledge derived from all identified relevant articles. The progress of biopsychosocial model has been slow, and primary care doctors do not implement biopsychosocial medicine in their practice, while biomedical thinking and approach are still the dominant model. Biopsychosocial research addressed chronic illnesses and functional disorders as conditions in need for biopsychosocial model implementation. As payment scheme, clinical guidelines and clinical performance indicators are biomedically oriented, there is no incentive for primary care doctors to adopt biopsychosocial model in their practice. Workload and lack of competence in primary care may hinder the implementation of biopsychosocial model. Biopsychosocial model helps primary care doctors to understand interactions among biological and psychosocial components of illnesses to improve the dyadic relationship between clinicians and their patients and multidisciplinary approaches in patient care. Biopsychosocial model potentially improves clinical outcomes for chronic diseases and functional illnesses seen in primary care.


Jurnal Sistem Kesehatan | 2017

Hubungan Fungsi Keluarga dengan Status Gizi Anak di Kecamatan Soreang Kabupaten Bandung pada Tahun 2016

Ulfi Ainun Hanifah; Nita Arisanti; Dwi Agustian; Dany Hilmanto

Malnutrisi merupakan salah satu masalah kesehatan yang dialami oleh kebanyakan negara berkembang yang dapat disebabkan oleh faktor langsung maupun tidak langsung salah satunya faktor keluarga. Setiap keluarga memiliki fungsi keluarga yang dapat memberi pengaruh terhadap aspek kehidupan setiap anggotanya. Penelitian ini bertujuan mencari hubungan antara fungsi internal dan eksternal keluarga terhadap status gizi anak di Kecamatan Soreang, Kabupaten Bandung Tahun 2016. Penelitian ini merupakan penelitian dengan metode potong lintang yang melibatkan 251 pasangan ibu dan anak balita di Kecamatan Soreang, Kabupaten Bandung Tahun 2016. Data penelitian diambil pada bulan September- November 2016 dengan pengisian kuesioner APGAR serta SCREEM oleh responden untuk menilai fungsi keluarga dan melakukan pengukuran berat serta tinggi badan balita untuk menentukan nilai Z score (berat terhadap tinggi) sebagai status gizi balita. Selanjutnya hubungan keduanya dianalisis menggunakan perhitungan koefisien korelasi spearman . Tidak terdapat hubungan yang signifikan pada fungsi internal keluarga (p = 0,304; r = -0,065) dan fungsi ekternal keluarga (p = 0,116; r = -0,100) terhadap status gizi anak. Dapat disimpulkan bahwa dalam penelitian ini, fungsi keluarga tidak memberikan pengaruh pada status gizi anak di Kecamatan Soreang, Kabupaten Bandung. Penelitian mengenai fungsi keluarga dengan menggunakan instrumen kuesioner APGAR Keluarga dan SCREEM dibutuhkan proses analisis yang lebih lanjut. Kata kunci: APGAR keluarga, Fungsi Keluarga, SCREEM, Status Gizi Anak


Kesmas: National Public Health Journal | 2016

Role of Hearth Program with Undernutrition Incidence among Toddlers in Tangerang City

Gizella Gizella; Dany Hilmanto; Dedi Rachmadi

Toddler is a group at risk of undernutrition in which World Health Organization (WHO) stated that toddler mortality because of undernutrition was 54% in 2002. In Indonesia, the prevalence increased from 17.9% in 2010 to 19.6% in 2013. In Tangerang City, there was 1.43% of toddlers suffering from undernutrition in 2013. This study aimed to prove in valid the correlation between Hearth Program covering food-providing behavior, toddler’s hygiene behavior, health care seeking behavior and toddler parenting behavior with undernutrition incidence among toddlers. This study was quantitative, cross sectional, using primary data, analyzed in univariate, bivariate and multivariate in a month on September. Samples were taken by total sampling as many as 60 toddlers suffering from undernutrition in Tangerang City. Results showed that 12 (20%) of 60 toddlers suffered from very underweight nutrition and the remaining amounted to 48 toddlers (80%) suffered from underweight nutrition. There was a correlation between food providing behavior and health care seeking behavior with undernutrition among toddlers. Variable food-providing behavior was the dominant factor influencing undernutrition among toddlers with OR = 4.655 (CI = 1.052 – 20.6) after controlled by the variable health care seeking behavior. Improvement on food providing and health care seeking is hopefully able to improve and decrease undernutrition among toddlers. Abstrak Kelompok yang rentan terhadap gizi kurang adalah balita. World Health Organization (WHO) menyatakan kematian anak bawah lima tahun (balita) akibat gizi kurang sebesar 54% pada tahun 2002. Di Indonesia, prevalensinya mengalami peningkatan dari 17,9% pada tahun 2010 menjadi 19,6% pada tahun 2013. Di Kota Tangerang, terdapat 1,43% balita yang mengalami gizi buruk pada tahun 2013. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan secara valid hubungan antara Program Pos Gizi yang meliputi perilaku pemberian makan, perilaku kebersihan balita, perilaku mencari pelayanan kesehatan dan perilaku pengasuhan balita dengan kejadian gizi kurang pada balita. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, potong lintang, menggunakan data primer serta dianalisis secara univariat, bivariat, dan multivariat selama satu bulan pada bulan September 2015. Sampel diambil secara total sampling sebanyak 60 balita yang mengalami gizi kurang di Kota Tangerang. Hasil menunjukkan bahwa dari 60 balita yang mengalami gizi kurang, sebanyak 12 balita (20%) mengalami gizi sangat kurus dan sisanya sejumlah 48 balita (80%) mengalami gizi kurus. Terdapat hubungan antara perilaku pemberian makan dan perilaku mencari pelayanan kesehatan dengan gizi kurang pada balita. Variabel perilaku pemberian makan merupakan faktor dominan yang memengaruhi gizi kurang pada balita dengan OR = 4,655 (CI = 1,052 – 20,6) setelah dikontrol oleh variabel perilaku mencari pelayanan kesehatan. Perbaikan pemberian makan dan pencarian pelayanan kesehatan diharapkan mampu memperbaiki dan menurunkan gizi kurang pada balita.


Scientific Programming | 2016

Hubungan Kadar Albumin Serum dengan Eritropoetin Serum pada Sindrom Nefrotik Anak Resisten Steroid

Endah Purnawati; Dany Hilmanto; Adi Utomo Suardi


Paediatrica Indonesiana | 2016

Relationship between fat distribution ratio and blood pressure in obese adolescents

Henny Marina; Dany Hilmanto; Julistio T.B. Djais


Paediatrica Indonesiana | 2011

Nphs2 Gene Mutation, Atopy, And Gender As Risk Factors For Steroid-resistant Nephrotic Syndrome In Indonesians

Dedi Rachmadi; Dany Hilmanto; Ponpon Idjradinata; Abdurahman Sukadi


Majalah Kedokteran Bandung | 2011

Mutasi Gen NPHS2 (412C→T, 419delG) dan Manifestasi Klinis Sindrom Nefrotik Resisten Steroid Anak Indonesia

Dedi Rachmadi; Dany Hilmanto; Ponpon Idjradinata; Abdurahman Sukadi


Paediatrica Indonesiana | 2009

Score for Neonatal Acute Physiology Perinatal Extension II (SNAPPE II) as the predictor of neonatal mortality hospitalized in neonatal intensive care unit

James Thimoty; Dany Hilmanto; Tetty Yuniati


Paediatrica Indonesiana | 2007

Association of HLA class II and history of atopy and frequent relapse of childhood steroid-sensitive nephrotic syndrome

Dany Hilmanto


International Journal of Pharmacy and Pharmaceutical Sciences | 2018

PSIDIUM GUAJAVA L. EXTRACT INCREASES PLATELET COUNT THROUGH ENHANCEMENT OF STEM CELL FACTOR EXPRESSION IN THROMBOCYTOPENIC MICE MODEL

Nur Atik; Susan Tarawifa; Erda Avriyanti; Andri Reza Rahmadi; Dany Hilmanto

Collaboration


Dive into the Dany Hilmanto's collaboration.

Top Co-Authors

Avatar

Farid Husin

Padjadjaran University

View shared research outputs
Top Co-Authors

Avatar
Top Co-Authors

Avatar
Top Co-Authors

Avatar
Top Co-Authors

Avatar
Top Co-Authors

Avatar
Top Co-Authors

Avatar
Top Co-Authors

Avatar
Top Co-Authors

Avatar
Top Co-Authors

Avatar
Researchain Logo
Decentralizing Knowledge