Ismiyarto
Diponegoro University
Network
Latest external collaboration on country level. Dive into details by clicking on the dots.
Publication
Featured researches published by Ismiyarto.
Jurnal Kimia Sains dan Aplikasi | 2018
Dimas Syamsudin; Ismiyarto Ismiyarto; Ngadiwiyana Ngadiwiyana
Synthesis of Imine derivates used as antibacterial activity has been done. Synthesis was conducted by condensation reaction between piperonal and aniline. The product synthesis was characterized by melting point, LC-MS, FTIR and 1 H-NMR, then application of the product as antibacterial towards bacteria Staphylococcus aureus and Escherichia coli . The product of synthesis was pale-brown solid, and had melting point at 56-61 0 C. Identification by LC-MS showed the compound molecular weight was 225.30 gram/mol, identification by FTIR showed a compound contained imine C=N at 1620.21 cm -1 , C-H aromatic at 1581.63 cm -1 , C sp3 -H at 2962.37 cm -1 from CH 2 , and C-O at 1265.30 cm -1 , Identification by 1 H-NMR showed a compound had a singlet peak at δ=6 ppm that proton was from the CH 2 , multiplet peak at δ=6.9-7.7 ppm proton from two aromatics and singlet peak at δ=8.4 ppm from proton imine. The minimum inhibitory concentration of the product towards Staphylococcus aureus and Escherichia coli was 1 mg/mL with diameter inhibition zone 2 mm and 3 mm. From these data it could be concluded that the compound 3,4- methlenedioxybenzilyimine was formed and it had ability as an antibacterial agent.
Jurnal Kimia Sains dan Aplikasi | 2009
Didik Setiyo Widodo; Ismiyarto Ismiyarto; Fithri Noorikhlas
Telah dilakukan penelitian dekolorisasi dan analisis lanjutan sisa elektrolisis larutan zat warna—remazol black B—dengan metode elektrolisis (elektrodekolorisasi) menggunakan anoda timbal dioksida, analisis spektrometri UV-Vis dan GC-MS. Remazol black B merupakan zat warna reaktif yang banyak digunakan pada industri tekstil, batik, dan tenun. Pada proses produksi dan pewarnaan, zat warna ini dapat terbuang ke lingkungan dan mencemari perairan, sehingga diperlukan upaya untuk memperbaiki lingkungan perairan. Pada pemilihan metode mempertimbangkan pemilihan bahan elektroda. Timbal dioksida sebagai elektroda dipilih dengan mempertimbangkan sifat bahan ini dalam sistem eletrolisis, stabil (inert) dan efek elektrokatalisis yang diharapkan memberikan sinergi pada upaya remediasi perairan tercemar dengan pendekatan elektrokimia. Penelitian ini bertujuan untuk mendekolorisasi dan menganalisis larutan sisa elektrolisis untuk memperoleh konfirmasi produk destruksi. Kajian ini dilakukan dengan mengelektrolisis larutan remazol black B sebanyak 50 mL dengan potensial 5,5 V selama 90 menit. Setelah elektrolisis larutan sampel dianalisis dengan spektrometri UV-Vis. Analisis kualitatif meliputi pengamatan warna larutan sampel sebelum elektrolisis dan sesudah elektrolisis, dan pengukuran absorbansi dengan Spektrofotometer UV-Vis. Analisis kuantitatif dilakukan dengan mengolah data pengukuran absorbansi pada panjang gelombang maksimum dengan spektrometri UV-Vis sebelum dan sesudah elektrolisis. Analisis GC-MS dikerjakan pada sampel setelah ekstraksi. Sebanyak 5 mL larutan sisa elektrolisis ditambah 10 mL dietil eter kemudian diekstraksi. Filtrat yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan GC-MS. Data riset menunjukkan bahwa larutan zat warna remazol black B dapat didekolorisasi dengan metode elektrolisis menggunakan elektroda PbO2/Pb dan PbO2/karbon. Sistem PbO2/Pb memberikan hasil yang lebih efektif dalam proses elektrodestruksi zat warna remazol black B dibandingkan sistem PbO2/karbon. Pada temperatur kamar, elektrodekolorisasi sampel remazol black B menggunakan anoda PbO2/Pb telah berlangsung 100% menjadi CO2, H2O dan/atau senyawa karbon rantai pendek dan tidak mempunyai gugus kromofor (pemberi warna), sedangkan elektrodekolorisasi menggunakan PbO2/karbon telah mendekolorisasi zat warna dengan sempurna dan menyisakan senyawa yang bercincin benzena yang dapat dihilangkan dengan baik dengan penambahan waktu elektrolisisKata Kunci: elektrolisis, elektrodekolorisasi/elektrodestruksi, remazol black B, elektroda PbO2, spektrometri UV-Visible
Jurnal Kimia Sains dan Aplikasi | 2007
Ngadiwiyana Ngadiwiyana; Ismiyarto Ismiyarto; Ayu Ratri Kartika Iriany
3-(3,4-dimetoksfenil)-propanol mudah dioksidasi menjadi bentuk aldehida-nya menggunakan piridinium klorokromat (PCC) tanpa menimbulkan oksidasi lebih lanjut membentuk asam karboksilat. PCC telah disintesis dengan mereaksikan reacting HCl dan CrO 3 , diikuti dengan penambahan piridin dalam larutan pada suhu 0 o C dan hasilnya 85%. Sedangkan, reaksi oksidasi dari 3-(3,4-dimetoksfenil)-propanol dengan PCC sebagai oksidator dilakukan dalam diklorometan selama 3 jam dan direfluks pada suhu 30 o C dan rasio mol alkohol:PCC adalah 1:2. Produk oksidasi diekstraksi menggunakan dietileter dan diuapkan, menghasilkan 71,3% dari produk oksidasi dengan indeks refraksi sebesar 1,57. Data FT-IR menunjukkan adanya penyerapan yang kuat pada gugus karbonil (C=O) pada bilangan gelombang 1724,2 cm -1 dan penyerapan CH aldehida pada 2723,3 cm -1 , diperkuat oleh data GC-MS di t R = 20.797 menit yang menunjukkan ion molekuler pada m/e = 194 dan puncak dasar pada m/e = 151 yang mewakili struktur 3-(3,4-dimetoksfenil)-propanal
Jurnal Kimia Sains dan Aplikasi | 2005
Ngadiwiyana Ngadiwiyana; Ismiyarto Ismiyarto; Ahmad Fathoni
Penelitian ini merupakan usaha untuk meningkatkan nilai guna dari minyak daun cengkeh dengan memanfaatkan kandungan utamanya yaitu eugenol. Eugenol dapat diubah menjadi metileugenol lalu dikonversi menjadi 3-(3,4-dimetoksi fenil)-1-propanol melalui reaksi hidroborasi dengan menggunakan reagen H 3 B:dietileter. Kemudian, dioksidasi menggunakan hidrogen peroksida yang diikuti dengan hidrolisis dalam suasana basa untuk memperoleh alkohol. Produk sintesis dianalisis menggunakan spektrometer FTIR dan GC-MS. Data spektra FTIR memperlihatkan serapan kuat oleh gugus hidroksil pada bilangan gelombang 3448,5 cm -1 . Hal ini menunjukkan bahwa senyawa 3-(3,4-dimetoksifenil)-1-propanol telah terbentuk. Hasil ini diperkuat oleh pola fragmentasi senyawa pada data MS yang menunjukkan adanya puncak dasar dengan m/z = 151 dan ion molekul dengan m/z = 196 yang merupakan berat molekul dari senyawa 3-(3,4-dimetoksi fenil)-1-propanol. Produk sintesis yang diperoleh memiliki rendemen mencapai 81,29%. Selanjutnya, senyawa ini digunakan sebagai senyawa antara dalam sintesis turunan antibiotik C-9154
Jurnal Kimia Sains dan Aplikasi | 2000
Bambang Cahyono; Ismiyarto Ismiyarto; Agus Suradi; Meiny Suzery
Reaksi Demetilasi dengan anion iodida telah dilakukan terhadap senyawa N-Metilpiridinium Iodida. Reaksi berlangsu pada Suhu titik didih asetonitril, 82 Celsius. Analisis Produk Reaksi dengan Spktrofotometer UV-Vis, mengindikasikan bahwa reaksi demetilasi garam N-metilpiridinium iodida telah berlangsung. hasil Penelitian menunjukan bahwa amonium heterosiklik aromatik lebih mudah terdemetilasi daripada amonium heterosiklik nanoaromatik.
Archive | 2008
Fithri Noorikhlas; Didik Setiyo Widodo; Ismiyarto Ismiyarto
Jurnal Kimia Sains dan Aplikasi | 2018
Ngadiwiyana Ngadiwiyana; Enny Fachriyah; Purbowatiningrum Ria Sarjono; Nor Basid Adiwibawa Prasetya; Ismiyarto Ismiyarto; Agus Subagio
Jurnal Kimia Sains dan Aplikasi | 2008
Adityo Anggadita; Ngadiwiyana Ngadiwiyana; Ismiyarto Ismiyarto
Jurnal Kimia Sains dan Aplikasi | 2018
Nur Amaliyah; Purbowatiningrum Ria Sarjono; Ngadiwiyana Ngadiwiyana; Ismiyarto Ismiyarto
Jurnal Kimia Sains dan Aplikasi | 2017
Intan Endah Rachmawati; Ngadiwiyana Ngadiwiyana; Ismiyarto Ismiyarto