Network


Latest external collaboration on country level. Dive into details by clicking on the dots.

Hotspot


Dive into the research topics where Noor Aini Habibah is active.

Publication


Featured researches published by Noor Aini Habibah.


Biosaintifika: Journal of Biology & Biology Education | 2013

Optimasi Konsentrasi 2,4-D, Ba, dan Lama Penyinaran untuk Memacu Regenerasi Tunas dari Kalus Kedelai

Intan Kristanti; Noor Aini Habibah; Lina Herlina

Alternatif untuk mengatasi kualitas kedelai yang rendah yaitu perbaikan sifat genetik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi 2,4-Dichlorophenoxyacetic Acid (2,4-D) dan Benzyl Adenine (BA) serta lama penyinaran dan interaksinya terhadap regenerasi tunas dari kalus kedelai, dan untuk menentukan interaksi faktor-faktor yang paling optimal dalam regenerasi tunas dari kalus kedelai. Konsentrasi 2,4-D dan BA masing-masing terdiri dari 4 taraf (0 ppm; 3 ppm; 6 ppm; 9 ppm) dan 2 taraf lama penyinaran (24 jam dan 0 jam). Analisis menggunakan ANAVA tiga arah dan uji lanjut Duncan. Parameter yang diamati adalah waktu muncul tunas, panjang tunas, jumlah tunas, dan persentase kalus membentuk tunas. Hasil menunjukkan bahwa konsentrasi BA dan lama penyinaran mempengaruhi regenerasi tunas dari kalus kedelai, sedangkan konsentrasi 2,4-D tidak berpengaruh signifikan terhadap regenerasi tunas. Konsentrasi BA yang paling optimal adalah 3 ppm dan lama penyinaran yang optimal adalah kondisi 0 jam. Interaksi konsentrasi BA, 2,4-D dan lama penyinaran berpengaruh terhadap regenerasi tunas terutama pada banyaknya jumlah tunas yang dihasilkan. Perlakuan BA 3 ppm + 2,4-D 6 ppm + 24 jam adalah perlakuan yang optimal dalam meregenerasi tunas dengan jumlah kalus yang banyak. Berdasarkan hasil penelitian disarankan untuk meregenerasi kalus menggunakan ZPT BA dan 2,4-D dan Lama penyinaran. Genetic trait improvement is a way to overcome the low quality soybean. The aim of this research is to determine the effect of 2,4-Dichlorophenoxyacetic Acid (2,4-D) and Benzyl Adenine (BA) concentration and long irradiation and their interaction on bud regeneration from callus soybean, and to determine the interaction of the factors that most optimal in bud regeneration from callus soybean. 2,4-D and BA concentration each consisting of 4 levels (0 ppm; 3 ppm; 6 ppm; 9 ppm) and 2 levels long irradiation (24 hours and 0 hour). Analysis using a three -way ANAVA and Duncan test further. Parameters measured were the time appears bud, bud length, number of buds, and the percentage of callus forming buds. The result showed that BA concentration and long irradiation affects the regeneration of shoots from callus soybean, whereas the concentration of 2,4-D had no significant effect on bud regeneration. The most optimal concentration of BA is 3 ppm and optimal long irradiation is the condition 0 hours. BA concentration, 2,4-D concentration and long irradiation interaction effect on the regeneration of buds mainly on the number of buds produced. Treatment BA 3 ppm + 2,4-D 6 ppm + 24 hours is the optimal treatment in regenerating buds the number of callus that many. Based on the research results suggested to regenerate callus using ZPT BA and 2,4-D and long irradiation.


Biosaintifika: Journal of Biology & Biology Education | 2012

PERTUMBUHAN KALUS DAUN DEWA [Gynura procumbens (Lour) Merr.] DENGAN KOMBINASI 2,4-DICHLOROPHENOXYACETIC ACID DAN KINETIN SECARA INVITRO

Samkhatin Khaniyah; Noor Aini Habibah; Sumadi

Tanaman daun dewa [Gynura procumbens (Lour) Merr.] berguna untuk menurunkan kadar kolesterol darah, mengobati diabetes, tumor, dan sebagai obat anti kanker. Daun dewa mengandung senyawa metabolit sekunder yaitu flavonoid, saponin, dan minyak atsiri. Oleh karena itu, perlu adanya kultur in vitro yang diharapkan mampu meningkatkan jumlah metabolit sekunder, maka perlu dilakukan penelitian tentang induksi kalusdengan penambahan kombinasi 2,4-Dichlorophenoxyacetic acid dan kinetin yang tepat dapat digunakan untuk menginduksi kalus daun dewa. Tujuan penelitian ini untuk mengkaji pengaruh konsentrasi 2,4-D dan Kinetin serta interaksi keduanya terhadap induksi kalus daun dewa. Analisis menggunakan anava dua arah dan uji lanjut Duncan. Parameter yang diamati adalah parameter persentase eksplan yang hidup, persentase berkalus, berat basah, kering kalus, serta tekstur dan warna kalus . Dari Uji Jarak Berganda Duncan diperoleh hasil tertinggi pada konsentrasi 2,4-Dichlorophenoxyacetic acid 0.5 ppm dan konsentrasi kinetin 1 ppm sebesar 33.33% pada parameter persentase berkalus. Daun dewa [Gynura procumbens (Lour). Merr.] plant can be used to lower the blood cholesterol levels, to treat diabetes and tumors, and may be used as an anti-cancer drug. Daun dewa plant produces of secondary metabolites such as flavonoids, saponins, and essential oils. An in vitro culture is a necessity to increase the quantity of secondary metabolites using callus induction with the addition of a combination of 2,4-Dichlorophenoxyacetic acid and kinetin to induce daun dewa callus. The research will ecamine the influence of 2,4-Dichlorophenoxyacetic acid and Kinetin in various concentrations and their interaction on callus induction of daun dewa. Data were analyzed using advanced two-way anova and Duncan test. The test showed that the highest yeield was obtained from the combination of 0.5 ppm 2,4-D and 1 ppm kinetin, where 33.33% of plants had callus.


Biosaintifika: Journal of Biology & Biology Education | 2013

OPTIMASI STERILISASI PERMUKAAN DAUN DAN ELIMINASI ENDOFIT PADA BURAHOL

Noor Aini Habibah; Sumadi; Sri Ambar


Biosaintifika: Journal of Biology & Biology Education | 2016

Optimization of In Vitro Conservation Protocol of Carica pubescens Lenne & K. Koch through Medium Concentration, Temperature and Irradiation Duration Decrease

Enni Suwarsi Rahayu; Noor Aini Habibah


Archive | 2015

Development of In Vitro Conservation Medium of Carica pubescens Lenne & K. Koch through Nutrients Concentration Reduction and Osmoregulator Addition Pengembangan Medium Penyimpanan Carica pubescens Lenne & K. Koch Secara In Vitro dengan Reduksi Konsentrasi Nutrisi dan Penambahan Osmoregulator

Enni Suwarsi Rahayu; Noor Aini Habibah; Lina Herlina


Biosaintifika: Journal of Biology & Biology Education | 2015

Development of In Vitro Conservation Medium of Carica pubescens Lenne & K. Koch through Nutrients Concentration Reduction and Osmoregulator Addition

Enni Suwarsi Rahayu; Noor Aini Habibah; Lina Herlina


Journal of Biology Education | 2014

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN SISTEM PENCERNAAN MAKANAN DISERTAI VIRTUAL LABORATORYDI SMP

Titis Purwanti; Noor Aini Habibah; Supriyanto Supriyanto


Archive | 2013

Optimasi Konsentrasi 2,4-D, Ba, dan Lama Penyinaran untuk Memacu Regenerasi Tunas dari Kalus Kedelai Optimization of 2,4-D Concentration, Ba, and Long Irradiation to Promote Regeneration Buds from Callus of Soybean

Intan Kristanti; Noor Aini Habibah; Lina Herlina


Archive | 2013

Optimization of Leaf Surface Sterilization and Endophytic Elimination on Burahol

Noor Aini Habibah; Sri Ambar


Life Sciences | 2013

RESPON PERTUMBUHAN PLANLET ANGGREK Phalaenopsis amabilis L. var. Jawa Candiochid AKIBAT IRADIASI SINAR GAMMA

Agung Suwarno; Noor Aini Habibah; Lina Herlina

Collaboration


Dive into the Noor Aini Habibah's collaboration.

Top Co-Authors

Avatar

Lina Herlina

State University of Semarang

View shared research outputs
Top Co-Authors

Avatar

Enni Suwarsi Rahayu

State University of Semarang

View shared research outputs
Researchain Logo
Decentralizing Knowledge